Gunung Gede Pangrango dikenal karena keindahannya. Sehingga, gunung ini jadi salah satu favorit bagi para pendaki atau pencinta alam.
Namun di balik keindahannya, terselip sejumlah mitos yang terus ‘terwariskan’ dari generasi ke generasi. Salah satu mitos itu adalah larangan mendaki bagi perempuang yang sedang menstruasi atau datang bulan.
Singkat cerita, intinya jangan ke Gunung Gede Pangrango jika sedang datang bulan. Sebab, jika nekat, maka akan mengalami hal mengerikan.
Akan tetapi, di balik mitos ini, ada makna dan pembelajaran tersendiri yang bisa dipetik. Simak ulasannya berikut ini.
Dikutip dari laman resminya, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) terletak antara 106º51`-107º02`BT dan 6º41`-6º51` LS. Secara administratif Taman Nasional ini termasuk dalam wilayah tiga Kabupaten di Provinsi Jawa Barat, yaitu Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur dengan total luasan 24.270,80 Ha.
Kawasan TNGGP memang sudah dikenal secara internasioanl sejak zaman dahulu kala, saat para pengembara barat (para peneliti botani Belanda) mampir di kawasan ini. Secara nasional, kawasan konservasi di kompleks Gunung Gede Pangrango mempunyai arti penting dalam sejarah konservasi dan penelitian botani.
Itu karena wilayah ini merupakan kawasan konservasi yang pertama di Indonesia ditetapkan sebagai Cagar Alam Cibodas, pada tahun 1889.
Di masa kini, Gunung Gede Pangrango jadi salah satu lokasi favorit para pendaki. Sebab, keindahannya seolah jadi magnet tersendiri.
Namun di balik hal itu, ada mitos yang terus terjaga sampai sekarang. Salah satunya, perempuan tidak boleh mendaki saat sedang menstruasi atau haid.
Mitos ini termasuk salah satu yang terkenal di Gunung Gede Pangrango. Bahkan, mitos ini masih dipercaya sebagian orang,.
Konon, perempuan yang sedang menstruasi akan mudah jadi sasaran gangguan makhluk gaib di kawasan Gunung Gede Pangrango. Mitos ini bahkan pernah dimasukkan dalam cerita salah satu film yang pernah tayang di bioskop.
“Mitosnya kan kalau sedang menstruasi akan didekati dan diganggu oleh makhluk gaib yang konon ada di kawasan Gunung Gede Pangrango,” kata Eko Wiwid, seorang relawan sekaligus tokoh masyarakat di kawasan Gunung Gede Pangrango kepada infoJabar beberapa waktu lalu.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
Namun, jika ditelaah lebih jauh, ada hikmah atau penjelasan yang bisa menjawabnya. Bahkan, penjelasan itu termasuk logis.
Sementara selain mitos tersebut, ada mitos lain yang juga masih ada hingga kini. Mitos itu berupa larangan buang air kecil sembarangan hingga kerajaan makhluk gaib yang konon ada di Gunung Gede Pangrango.
Artikel ini sudah pernah tayang di infoJabar. Simak selengkapnya .