Warganet dibuat geram akibat ulah pengunjung Jalan Sukarno, Kota Bandung yang membawa hewan peliharan jenis anjing. Anjing yang dibawa oleh seorang pemuda asal Jakarta Selatan ini kabur dan mengigit kucing hingga sekarat. Kejadian ini viral di Instagram.
Dari video yang beredar, nampak seorang polisi mengambil seekor kucing yang kondisinya sudah tidak berdaya. Polisi itu juga menegur pria yang membawa anjing dan tak menjaga anjingnya baik-baik.
“Lu yang bawa ke sini, lu yang kendali, lu yang tanggungjawab,” kata polisi itu saat mendengar perkataan pria itu yang anjingnya kabur karena talinya putus.
“Ini mati gimana coba?” tambahnya kepada pria pemilik anjing itu.
Anggota polisi itu pun meminta pemilik anjing untuk bertanggungjawab kepada pemilik kucing.
“Ini ada yang punyanya, ini, sini lu tanggungjawab,” tambahnya.
Saat pemilik kucing yang merupakan pedagang asongan di kawasan Jalan Soekarno mengetahui kejadian ini, pemilik kucing itu menangis sejadi-jadinya.
Warga yang mengetahui kejadian ini geram. Mereka takut anjing itu menyerang warga yang beraktivitas di kawasan tersebut. Terlebih saat ini banyak wisatawan yang datang ke kawasan itu.
“Khawatir, gimana kalau serang orang,” kata Mumun (38) kepada infoJabar.
Mumun menyebut, seharusnya ada aturan yang mengatur tidak membawa anjing ke tempat umum.
“Ya seharusnya ada aturan, jangan sampai membahayakan orang,” tambah Mumun.
Terpisah, Kasatpol PP Kota Bandung Bambang Sukardi mengatakan, aturan dilarang bawa hewan peliharaan saat digelar CFD.
“Secara umum tidak mengatur, tapi secara khusus ada larangan kalau ada kegiatan CFD,” kata Bambang via sambungan telepon.
Dikatakan dengan ada kejadian ini, Bambang akan dalami aturan soal itu.
“Kita akan dalami dengan ada kejadian ini lebih baik daripada terulang, jangan sampai ke orang,” ujarnya.
Namun jika ditemukan hal serupa, anggota Satpol PP Kota Bandung akan berikan peringatan kepada yang membawa anjing.
“Kita akan peringati, karena ini tempat umum, kalau area pribadi tak masalah, kalau itu yang punya harus bertanggungjawab karam ini akan jadi masalah. Kita imbau, apalagi jenisnya anjing, itu akan berdampak tidak bagus,” pungkasnya.
