Tabir Misteri Awal Kehiudpan yang Terungkap Lewat Fosil ‘Monster’ 3 Mata

Posted on

Sebuah penemuan fosil di situs legendaris Burgess Shale di Kanada membuat sejumlah ilmuan takjub. Kali ini, sebuah predator laut purba berusia 506 juta tahun dengan wujud tidak biasa. Fosil itu menawarkan wawasan baru tentang bagaimana kehidupan berevolusi di awal sejarah Bumi.

Melansir infoInet, ahli paleontologi dari Museum Manitoba dan Royal Ontarium Museum (ROM) menyampaikan penemuan spesies baru dalam sebuah makalah di jurnal bergengsi Royal Society Open Science. Makhluk itu diberi nama ilmiah Mosura Fentoni, terinspirasi dari raksasa bersayap dalam budaya pop Jepang.

Mosura fentoni memiliki ukuran yang relatif kecil, hanya sebesar jari telunjuk manusia. Namun, jangan salah, penampilannya sungguh mencengangkan. Bayangkan makhluk dengan tiga mata yang menonjol, cakar berduri untuk menangkap mangsa, dan mulut melingkar yang dipenuhi gigi.

Tidak hanya itu, tubuhnya pipih dengan struktur mirip sayap di sepanjang sisi yang membantunya berenang. Fitur-fitur ini menunjukkan bahwa Mosura fentoni adalah bagian dari kelompok makhluk laut purba yang telah punah yang dikenal sebagai radiodont, kelompok yang juga mencakup predator raksasa seberat satu meter di masanya, Anomalocaris canadensis, yang hidup di perairan yang sama.

“Mereka (radiodont) bukanlah ikan, tetapi jelas berkerabat dengan radiodont, sekelompok artropoda leluhur yang mendominasi rantai makanan Kambrium,” Joseph Moysiuk, Kurator Paleontologi dan Geologi di Museum Manitoba, yang memimpin penelitian tersebut.

Meskipun tampak seperti “ngengat laut” karena sayap renangnya, Mosura menunjukkan keanehan yang membedakannya bahkan dari kerabat radiodont lainnya.

Artikel ini sudah tayang di infoInet, baca selengkapnya .

Wujud Aneh dengan Tiga Mata