Langit Bandung Timur sore itu cerah, namun angin berhembus begitu kencang. Suara sirine mobil pemadaman terdengar begitu kencang di Jalan Soekarno Hatta. Mobil berwarna merah itu hendak menuju kawasan industri yang berada di Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung.
Ada sekitar lima mobil masuk kawasan industri. Kedatangan mobil pemadam kebakaran itu hendak melakukan penanganan ledakan gas amoniac yang terjadi, Kamis (16/10/2025).
Saat infoJabar tiba di lokasi kejadian, 15 menit setelah pemadam kebakaran tiba, puluhan karyawan perusahaan es yang ada di kawasan industri itu sudah ada di jalan. Ada yang duduk, ada juga yang berdiri, sambil berbincang dengan rekannya.
Sementara itu, udara di sekitar TKP perih karena sisa gas amoniac terbawa angin. Petugas-petugas yang tiba di TKP seperti tim damkar, PMI dan TNI Polri mengenakan masker. Bahkan petugas yang masuk ke dalam harus menggunakan masker khusus yang dilengkapi dengan oksigen.
Dalam kejadian ini, petugas mendapatkan laporan jika masih ada sejumlah karyawan yang terjebak didalam gedung. Namun, saat petugas melakukan pengecekan, karyawan yang dilaporkan terjebak sudah menyelamatkan diri secara mandiri dengan cara menaiki benteng belakang dan melompat ke saluran air.
Tiga karyawan yang dilaporkan terjebak, yakni Hasan (35), Sandi (25) dan Riri.
Hasan mengatakan, pada waktu kejadian terjadi ledakan disusul gas amoniac yang berhamburan. Dia mengaku tak bisa lari kedepan seperti karyawan lainnya karena posisinya ada di belakang.
“Perih, mata perih. Lari ke belakang naik benteng setinggi 5 meter lalu meloncat ke solokan,” ujar Hasan kepada infoJabar.
Hasan mengaku bersyukur, selamat dalam kejadian ini. “Alhamdullilah, meskipun sempat kaget,” tambahnya.
Kabid Pemadaman Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandung Leon mengatakan, pihaknya terima laporan sekitar 17.10 terima laporan dan riba di sini kurang lebih 10 menitWIB dan tiba di TKP 10 menit kemudian.
“Kondisinya posisinya gas bocor, kebocoran tanki gas amoniac, tidak ada serpihan api,” kata Leon di TKP.
Leon pastikan jika di dalam gedung sudah tidak ada orang da seluruhnya sudah keluar dan dilaporkan selamat.
“Sudah tidak ada orang yang ada di dalam. Informasi tertinggal 3 orang, sudah evakuasi secara mandiri. Kondisi sudah aman dan terkendali,” ungkapnya.
Leon menyebut, tidak ada api di lokasi kejadian.
“Amoniac sensitif, untungnya tidak ada yang merokok dan mematik api. Tinggal menunggu 1 jam agar aroma amoniac menghilang,” pungkasnya.