Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon mendorong pengembangan budidaya kerang hijau bagi para nelayan yang menjalani usaha ini. Dukungan itu dilakukan melalui penyaluran bantuan rumpon bagan.
Wakil Wali Kota Cirebon, Siti Farida Rosmawati, memantau langsung upaya tersebut saat meninjau aktivitas perawatan rumpon di tengah laut. Lokasi budidaya berada sekitar 30 menit perjalanan dari darat.
Peninjauan ini bertujuan untuk melihat hasil program dan memastikan dukungan tersebut berdampak signifikan terhadap peningkatan produksi.
“Alhamdulillah bisa berada di tengah para pejuang kita, yaitu nelayan pesisir. Tadi rencananya panen tanggal 25 Desember, tapi tadi kita lihat sudah besar-besar,” ujar Siti Farida dalam keterangannya, dikutip Kamis (11/12/2025).
Siti Farida berharap para pembudidaya kerang hijau dapat terus berkembang. Saat ini, kata dia, dua dari delapan kelompok nelayan telah memulai budidaya kerang hijau menggunakan rumpon bagan.
“Semoga semuanya bisa ikut berkembang. Pemkot Cirebon melalui DKPPP siap memberikan stimulus dan bantuan rumpon bagan untuk mendukung budidaya kerang hijau,” katanya.
Rumpon yang disalurkan menjadi sarana penguatan produksi. Program ini bertujuan memperkuat ekonomi masyarakat pesisir dan sektor perikanan lokal.
Siti Farida menegaskan Pemkot Cirebon akan melanjutkan pendampingan teknis, pembinaan kelompok nelayan, serta penguatan akses pemasaran.
“Kami ingin budidaya kerang hijau ini tidak hanya bertahan, tetapi tumbuh menjadi sumber kesejahteraan yang semakin kuat bagi masyarakat pesisir,” ucapnya.
Salah seorang nelayan, Amin, telah merasakan manfaat bantuan ini. Ia mengaku telah menjalani usaha budidaya kerang hijau selama lima tahun.
“Saya sudah lima tahun budidaya kerang hijau. Hasilnya lumayan, ini bisa panen sampai empat ton. Terima kasih atas bantuannya, ini sangat membantu meningkatkan kesejahteraan kami,” ujarnya.
