Ole Romeny Cedera Serius Saat Lawan Arema FC

Posted on

Pelatih Oxford United, Gary Rowett, mengkonfirmasi kondisi Ole Romeny. Ia mengatakan pemain naturalisasi Timnas Indonesia itu mengalami cedera serius setelah pertandingan melawan Arema FC, Kamis (10/7/2025).

Ole Romeny turun sebagai starter di laga pamungkas Grup A Piala Presiden 2025 antara Oxford United melawan Arema FC. Pertandingan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung dan berakhir dengan kemanangan telak Oxford United 4-0.

Ole Romeny turut mencetak gol pada menit ke-12. Sayangnya, di menit ke-21, Ole harus ditarik keluar akibat cedera setelah dilanggar pemain Arema FC, Paulinho.

Dalam situasi perebutan bola, Ole dihantam Paulinho dari arah belakang. Ole langsung terkarap dan meringis kesakitan di pinggir lapangan.

Kemudian, Ole Romeny sempat mendapat perawatan dari tim medis Oxford United. Sayangnya setelah itu, ia tidak mampu melanjutkan permainan hingga harus ditandu untuk keluar lapangan.

“(Ole Romeny) Bagaimanapun juga, itu cukup cedera yang serius. Tapi sekali lagi, kita akan lihat apakah dia mungkin bisa bermain di final,” kata Gary Rowett saat ditanya awak media soal kondisi Ole Romeny.

Setelah insiden itu, Ole Romeny pun mengunggah kondisinya di akun Instagram pribadinya. Dengan kaki digips, Ole kini sedang menjalani perawatan untuk memulihkan cederanya.

Selain Ole Romeny, Gary Rowett juga mengkonfirmasi kondisi Marselino Ferdinan. Pemain Timnas Indonesia itu ternyata mengalami cedera ringan sehingga tidak bisa diturunkan pada pertandingan tadi malam.

“Marselino mengalami cedera ringan pada dua pertandingan terakhir. Jadi kami masih menunggu untuk melihat apakah dia bisa tersedia untuk akhir pekan ini atau untuk final,” ucapnya.

Bagi Gary Rowett, Ole Romeny dan Marselino Ferdinan merupakan pemain andalan Indonesia. Tapi, mantan pemain Leicester City itu belum bisa memastikan apakah keduanya akan tampil di final Piala Presiden 2025.

“Saya sangat menghargai kedua pemain itu, tentu saja. Bagi banyak penggemar, akan menyenangkan melihat mereka bermain. Jika ada kemungkinan mereka bisa tampil, itu bagus. Tapi kalau tidak, ya kami harus menerimanya,” pungkasnya.