Pemerintah Kota Cimahi menggandeng komunitas-komunitas sebagai sarana inkubasi Gen Z dan milenial. Hal itu juga demi menegaskan bahwa Cimahi sebagai Kota Inklusif seperti visi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi yang baru.
Salah satunya komunitas Hepi Plus, wadah kolaborasi antara generasi muda dengan pemerintah. Pembentukan komunitas tersebut turut digagas oleh Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudisthira.
Menurut Adhitia, kolaborasi dengan semua stakeholder sangat dibutuhkan untuk membangun Kota Cimahi dari berbagai aspek sehingga kolaborasinya bisa berjalan sesuai harapan.
“Di sini perlu sebuah wadah kolaborasi, dan muncul lah Hepi. Hepi Plus ini sebagian besar isinya Gen Z, ada juga milenial yang bergabung. HEPI itu adalah Hijau, Edukatif, Produktif, dan yang terakhirnya Inklusif,” kata Adhitia, Senin (17/11/2025).
“Jadi kota ini harus terbuka untuk siapapun tanpa mengenal bagaimana fisiknya, bagaimana latar belakang agamanya, apa sukunya, seperti apa budayanya, dan etnis serta sebagainya,” imbuhnya.
Hepi Plus juga bertekad membantu pemerintah meningkatkan indeks kebahagiaan warganya melalui beragam kegiatan. Kemudian bisa membantu penyelesaian permasalahan di masyarakat.
“Apa yang tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah misalnya karena keterbatasan sistem, regulasi, birokrasi, dan penganggaran, kita akan coba bantu melalui jalur kolaborasi dengan Hepi Plus ini,” kata Adhitia.
Sebagai langkah awal, Hepi Plus akan membuat gebrakan yang tentunya dampaknya akan dirasakan langsung oleh masyarakat. Mereka akan menjawab persoalan-persoalan di Kota Cimahi dengan kolaborasi.
Seperti dalam waktu dekat mereka akan mengadakan ‘Masak Hepi’. Kegiatan memasak secara berkeliling ke semua kelurahan di Kota Cimahi hingga ke tingkat RW. Mereka akan mengakomodir produk langan lokal sebagai bahan bakunya.
Hepi Plus juga bakal menggagas ‘Konser Kesetaraan’ pertama di Jawa Barat dalam rangka menyambut Hari Disabilitas Internasional. Kegiatan itu akan melibatkan teman-teman dari penyandang disabilitas hingga siswa dari Sekolah Rakyat.
“Semuanya kita upayakan menggaet pihak-pihak yang bisa mendukung pemerintah, jadi tidak tergantung pada anggaran dari pemerintah daerah,” kata Adhitia.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
