Di usianya yang baru menginjak 18 tahun, Zulkifli Lukmansyah menjadi salah satu wajah muda yang menghiasi skuad mewah Persib Bandung musim 2025/2026. Namanya mulai mencuri perhatian ketika tampil pada turnamen pramusim Piala Presiden 2025. Dengan tubuh ramping, kecepatan, dan keberaniannya menusuk dari sisi sayap, Zulkifli menunjukkan bakat besar.
Meski mendapat banyak pujian saat berlaga di Piala Presiden, pemain kelahiran Bandung ini enggan terlena. Ia justru menganggap sorakan Bobotoh sebagai bahan bakar untuk terus berkembang. “Tentunya tidak jadi patokan juga buat Zul. Harus berlatih terus memperbaiki yang belum Zul bisa,” katanya merendah, Kamis (4/9/2025).
Usai kembali dari cedera yang sempat dialami saat pramusim, Zulkifli kini harus bekerja lebih keras. Selain untuk memulihkan kondisinya, ia harus bisa membuktikan kualitasnya di atas lapangan.
Terlebih, Persib punya banyak stok pemain top yang bermain di posisi sayap, tempat biasa Zulkifli bermain, seperti Beckham Putra, Febri Hariyadi, Saddil Ramdani, pemain asing Berguinho, Wiliam Marcilio hingga pemain naturalisasi Eliano Reijnders.
Meski harus bersaing dengan para seniornya itu, Zulkifli mengaku tak masalah. Sebaliknya, ia akan memanfaatkan keberadaannya di tengah pemain-pemain hebat untuk mengambil ilmu agar penampilannya bisa lebih meningkat.
“Tentunya buat Zul juga jadi motivasi, karena mereka juga banyak ilmu. Zul harus minta ilmu ke mereka yang bagus-bagusnya dan bersaing secara sehat saja,” ujarnya.
Musim ini, Super League kembali menerapkan regulasi pemain U-23. Situasi itu menjadi peluang emas bagi Zulkifli untuk lebih sering mendapatkan menit bermain. Meski begitu, ia sadar bahwa kompetisi internal tetap keras mengingat ada nama Kakang Rudianto dan Robi Darwis yang juga masih berusia 23 tahun dan lebih sering mendapat kepercayaan tampil oleh pelatih Bojan Hodak.
“Insya Allah, Zul juga harus bisa bersaing karena masih ada Bang Kakang, Bang Robi, dan yang lainnya juga. Jadi harus tetap menunjukkan yang terbaik,” ucapnya.
Di tengah proses adaptasi, Zulkifli tak berjalan sendirian. Ia kerap mendapat dorongan langsung dari para pemain senior Persib khususnya dari Beckham Putra dan Adam Alis.
Kedua pemain itulah yang menurut Zulkifli Lukmansyah paling sering memberi wejangan kepada dirinya. Ia pun tak lupa mengucapkan terimakasih kepada dua seniornya itu.
“Seperti di latihan, mereka bilang ayo Zul buktikan, jangan ragu-ragu, kaya biasa aja, jangan melihat senior atau junior,” tutur Zulkifli.