Pemerintah Kota Cirebon tengah gencar menonjolkan kekayaan budaya yang menjadi ciri khas daerahnya. Selain menjaga warisan leluhur agar tetap hidup, langkah ini juga menjadi upaya untuk menarik wisatawan berkunjung ke Kota Udang.
Salah satu langkah yang dilakukan Pemkot Cirebon adalah menghadirkan sentuhan budaya lokal pada bangunan pemerintahan. Bata merah dan candi bentar yang menjadi ciri arsitektur khas Cirebon kini terpampang di beberapa kantor, termasuk di lingkungan Balai Kota Cirebon.
Wali Kota Cirebon Effendi Edo menuturkan langkah ini menjadi cara pemerintah daerah untuk menonjolkan identitas budaya sekaligus mempertegas ciri khas Cirebon. “Di Balai Kota ini sudah ada beberapa perubahan. Dan kita coba hiasi dengan budaya Cirebon. Ini keseriusan kami untuk melakukan itu,” kata Effendi Edo di Kota Cirebon, Kamis (11/9/2025).
“Jika semua yang ada di Kota Cirebon bisa melakukan hal yang sama, dengan adanya bata merah dan candi bentar, ini kelihatannya Kota Cirebon akan berbeda dengan kota-kota lainnya,” sambung dia.
Terlebih, menurut dia, Kota Cirebon juga memiliki Museum Topeng yang menyimpan koleksi beragam topeng dengan berbagai warna, bentuk, dan karakter. Kehadiran museum ini bisa menjadi sarana edukasi bagi setiap pengunjung yang datang.
Edo optimistis langkah Pemkot Cirebon dalam menampilkan kekayaan budaya akan mampu mendongkrak kunjungan wisata ke daerah itu. “Ini bisa menarik wisatawan ke Kota Cirebon,” ujar Edo.
Sebelumnya, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Cirebon menargetkan mendatangkan jutaan wisatawan melalui beragam acara yang telah disiapkan. Pada 2025, Disbudpar Kota Cirebon menargetkan kedatangan 4 juta wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.
“Di tahun 2025 itu ada beberapa event besar yang kita bisa datangkan wisatawan, baik dari nusantara maupun mancanegara,” kata Kadisbudpar Kota Cirebon, Agus Sukmanjaya.
“Target (kunjungan wisata) kita di angka 4 juta wisatawan,” ucap Agus menambahkan.
Khusus untuk Museum Topeng, Agus memaparkan jumlah kunjungan yang tercatat selama satu tahun sejak museum itu berdiri.
“Selama perjalanan satu tahun museum topeng, kami punya 133 koleksi. Kemudian angka kunjungan selama satu tahun ini, di angka 7.537 orang yang hadir di museum yang sekecil ini,” kata Agus.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Memasuki usia satu tahun, Museum Topeng Cirebon mendapat koleksi baru dari Narada Art Gallery. Tambahan koleksi ini semakin memperkaya isi museum.
“Ada hibah 488 koleksi dari Narada Art Gallery untuk Kota Cirebon. Berarti total koleksi kita ada sebanyak 621 koleksi,” ungkap Agus.