Polisi memastikan keamanan jelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Sterilisasi dilakukan ke sejumlah tempat peribadatan di Kabupaten Pangandaran.
Sterilisasi pada Selasa (23/12/2025) dilakukan Polres Pangandaran dengan melibatkan Tim Penjinak Bom (Jibom) Detasemen Gegana Polda Jawa Barat, dipimpin Kanit Satgas Jibom Subden 2 Den Gegana AKP Parsono. Kegiatan ini didampingi Kasat Samapta Polres Pangandaran IPTU Jajat Jatnika serta Paur Subbagbekpal IPDA Nurjaman.
Sebanyak 18 personel diterjunkan dalam kegiatan ini, terdiri dari enam personel Tim Jibom Detasemen Gegana Polda Jabar, 10 personel Polres Pangandaran, dan dua personel Polsek Pangandaran.
Sterilisasi dilakukan di sejumlah gereja dan tempat ibadah umat Nasrani, di antaranya Gedung Serbaguna Wisma Bintang Timur di Desa Pangandaran, Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Ekklesia Pangandaran, Gereja Bethel Indonesia (GBI) Pangandaran, Gereja Kerasulan Baru Maranatha di Desa Babakan, serta GPdI Horeb di Desa Putrapinggan, Kecamatan Kalipucang.
Dalam proses sterilisasi, petugas memeriksa berbagai area dan fasilitas gereja, mulai dari ruang utama ibadah, mimbar, kursi dan meja, toilet, tempat sampah, alat musik, panel dan saklar listrik, kotak persembahan, hingga lingkungan sekitar seperti taman dan pot bunga.
Kapolres Pangandaran AKBP Andri Kurniawan mengatakan, sterilisasi ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan selama perayaan Natal.
“Hasil sterilisasi tidak ditemukan adanya barang atau benda yang diduga sebagai bom maupun bahan peledak. Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman dan kondusif,” kata Andri.
Ia berharap upaya tersebut dapat memberikan rasa aman dan nyaman, baik bagi umat Nasrani yang menjalankan ibadah Natal maupun wisatawan yang berlibur di Pangandaran.
“Kami ingin memastikan masyarakat yang merayakan Natal maupun wisatawan merasa aman dan nyaman selama berada di Pangandaran,” ujarnya.







