Film 1911: Revolution akan tayang di Bioskop Trans TV pada Selasa, 30 Desember 2025, mulai pukul 20.00 WIB. Film ini mengangkat kisah sejarah penting tentang Revolusi Xinhai yang mengguncang Tiongkok pada awal abad ke-20, sebuah peristiwa besar yang mengakhiri kekuasaan Dinasti Qing.
1911: Revolution pertama kali dirilis pada tahun 2011 dan diproduksi untuk memperingati 100 tahun terjadinya Revolusi Xinhai. Film ini disutradarai oleh Zhang Li dan Jackie Chan, yang juga berperan sebagai produser sekaligus aktor pendukung dalam film ini.
Studio yang memproduksi film ini adalah China Film Group Corporation, bekerja sama dengan beberapa rumah produksi internasional. Film ini dikenal sebagai salah satu proyek sejarah berskala besar dengan latar epik dan adegan perang yang masif.
Deretan pemain ternama turut memperkuat film ini, antara lain Jackie Chan sebagai Huang Xing, Winston Chao sebagai Sun Yat-sen, Li Bingbing sebagai Xu Zonghan, Joan Chen, Hu Ge, dan Sun Chun.
Film ini dibuka dengan kondisi Tiongkok di bawah kekuasaan Dinasti Qing yang semakin rapuh akibat tekanan internal dan intervensi asing. Rakyat hidup dalam kemiskinan dan ketidakadilan, memicu munculnya gerakan perlawanan.
Di tengah situasi tersebut, muncul Sun Yat-sen, seorang revolusioner visioner yang bertekad menggulingkan pemerintahan monarki dan membangun sistem republik. Ia menyebarkan gagasannya tentang persatuan dan perubahan kepada rakyat serta para pejuang muda.
Sementara itu, Huang Xing, seorang pemimpin militer yang berani, bergabung dengan Sun Yat-sen untuk mempersiapkan perlawanan bersenjata. Bersama kelompok revolusioner, mereka mulai menyusun strategi melawan Dinasti Qing.
Berbagai pemberontakan pun terjadi di sejumlah wilayah. Meski banyak yang gagal dan memakan korban jiwa, semangat revolusi tidak pernah padam. Setiap kekalahan justru memperkuat tekad para pejuang untuk meraih kemerdekaan.
Ketegangan memuncak ketika meletus Pemberontakan Wuchang pada 10 Oktober 1911. Peristiwa ini menjadi titik balik yang menggerakkan provinsi-provinsi lain untuk melepaskan diri dari kekuasaan Dinasti Qing.
Di sisi lain, Dinasti Qing berusaha mempertahankan kekuasaannya dengan mengerahkan pasukan dan melakukan tekanan politik. Konflik semakin meluas, menelan korban dari kedua belah pihak.
Di tengah pergolakan, para tokoh revolusi harus menghadapi dilema pribadi, pengkhianatan, serta pengorbanan besar demi masa depan bangsa. Harga yang harus dibayar untuk sebuah perubahan pun terasa sangat mahal.
Akankah perjuangan Sun Yat-sen dan para revolusioner berhasil mengakhiri kekuasaan Dinasti Qing dan melahirkan era baru bagi Tiongkok? Saksikan kisah penuh pengorbanan dan heroisme ini dalam 1911: Revolution di Bioskop Trans TV.
