Ribuan CPNS-PPPK Cianjur ‘Tebus’ SK dengan Bibit Tanaman

Posted on

Sebanyak 3.559 orang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi 2024 di Kabupaten Cianjur diwajibkan membawa bibit tumbuhan untuk ‘menebus’ Surat Keputusan (SK).

Syarat membawa bibit tanaman tersebut bahkan tertuang dalam surat nomor 800.1.2.5/558/BPKSDM/V/2025 yang dikelaryakan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cianjur pada 15 Mei 2025.

Dalam surat tersebut tertulis 3.559 CPNS dan PPPK yang dilantik beberapa waktu lalu diminta hadir untuk membawa SK di Gedung Korpri di Jalan Raya Bandung pada periode 19 sampai dengan 22 Mei 2025.

Namun para CPNS dan PPPK tersebut juga diharuskan membawa kelengkapan berupa materai 10.000 sebanyak 2 lembar dan bibit tanaman dengan tinggi minimal 80 centimeter.

Bagi ASN yang dijadwalkan mengambil SK pada hari Senin diharuskan membawa 2 bibit Wareng Koneng, untuk yang dijadwalkan mengambil hari Selasa membawa 2 bibit Pucuk Merah, hari Rabu membawa 1 bibit durian, dan ASN yang mengambil SK pada hari kamis membawa 1 bibit pohon nangka.

Salah seorang ASN PPPK yang enggan disebutkan namanya, mengaku awalnya dia mendapatkan surat edaran untuk pengambilan SK pada Senin-Kamis pekan depan.

Namun rekan sesama ASN-nya memberitahu jika diharuskan membawa bibit tanaman saat pengambilan SK.

“Awalnya saya tidak sadar ada kelengkapan yang harus dibawa. Karena lihat bagian atasnya saja. Tapi ada teman yang nanyain saya harus bawa bibit apa. Baru dibaca lagi ternyata memang diharuskan bawa bibit saat mengambil SK. Tidak tahu tujuannya untuk apa,” kata dia, Jumat (16/5/2025).

Sementara itu, Plt Kepala BKPSDM Kabupaten Cianjur Akos Koswara, membenarkan kelengkapan yang harus dibawa oleh CPNS dan PPPK yang mengambil SK pada pekan depan.

“Betul harus membawa kelengkapan bibit tanaman tersebut. Dibagi jenisnya berdasarkan hari mereka membawa SK,” kata dia.

Menurut dia, tanaman tersebut nantinya akan ditanam di kawasan pegunungan, perbukitan, dan lahan yang sudah gersang.

“Ini tujuannya sebagai bentuk syukur para ASN yang kemarin dilantik. Mereka turut serta menyukseskan program pemerintah untuk mengembalikan kondisi alam. Nanti akan ditanam di lahan-lahan yang gundul, tidak hanya menghijaukan tapi ada buah yang dihasilkan,” kata dia.

Dia menambahkan harga dari bibit tersebut tidak akan membebankan para ASN. “Harganya kan murah, tidak akan membebankan. Bahkan ada yang di bawah Rp 10 ribu per bibitnya,” kata dia.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 3.559 orang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi 2024 di Kabupaten Cianjur dilantik, Rabu (14/5/2025). Namun pelantikan tidak digelar di halaman kantor pemerintahan tapi di lapangan barak militer Batalyon Infantri Raider 300.

Gambar ilustrasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *