Saddil Ramdani jadi nama pertama yang diumumkan sebagai rekrutan anyar Persib Bandung. Ia seolah jadi angin segar yang ditunggu bobotoh setelah Persib sudah melepas 11 pemainnya.
Setelah Saddil Ramdani, diperkirakan akan ada beberapa pemain lainnya yang segera merapat dan diumumkan Persib. Mereka bakal diumumkan secara bertahap.
Persib sendiri dikabarkan mengincar sejumlah pemain, baik asing maupun lokal. Salah satu nama yang mencuat diincar Persib adalah Frans Putros.
Siapa sebenarnya Frans Putros? Sehebat apa kemampuannya? Berikut ini ulasannya!
Frans Putros sendiri lahir pada 14 Juli 1993 di Denmark, tepatnya di Aarhus. Ia saat ini berusia 31 tahun. Meski lahir di Denmark, Frans Putros justru berkewarganegaraan Irak.
Frans Putros menimba ilmu dan meniti karier profesionalnya di Denmark. Di sana ia sempat memperkuat beberapa klub.
Aarhus GF, Silkeborg, FC Fredericia, Hobro IK, dan Viborg FF jadi klub yang pernah dibela Frans Putros. Ia lalu menjalani karier di luar Denmark bersama Port FC.
Dilansir Transfermarkt, Frans Putros bergabung ke klub asal Thailand itu sejak 23 Juni 2022. Sejak kedatangannya, ia jadi tumpuan utama tim.
Berposisi utama sebagai bek tengah , ia benar-benar diandalkan di sektor pertahanan. Namun, ia juga bisa dimainkan di posisi lain, yaitu bek kanan dan gelandang bertahan.
Jika didatangkan Persib, ia bisa mengisi pos yang ditinggalkan Nick Kuipers dan Gustavo Franca. Kemampuannya yang bisa dimainkan lebih dari satu posisi pun jadi nilai tambah.
Tinggi badannya pun cukup menjulang. Ia memiliki tinggi 1,81 meter. Ia digadang-gadang bisa jadi tembok kokoh di pertahanan ‘Maung Bandung’.
Statistiknya bersama Port FC pun cukup impresif. Ia pun sering bermain dengan Asnawi Mangkualam, pemain andalan Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong.
Musim lalu, ia tampil dalam 33 laga bersama Port FC di berbagai ajang dengan 2.501 menit bermain. Ia menyumbang satu gol dan satu assist.
Rinciannya, di Thai League, ia tampil dalam 22 laga dengan 1.594 menit bermain dan sumbangsih satu assist. Di Piala FA Thailand, ia tampil sekali dan mencatatkan tujuh menit bermain.
Di Thai League Cup, ia tampil tiga kali dengan 270 menit bermain. Ia juga bermain di AFC Champions League Two (ACL 2) sebanyak tujuh kali dengan 630 menit bermain. Ia juga mencetak satu gol dan satu assist.
Yang menarik, Frans Putros pernah dua kali menghadapi Persib. Sebab, Port FC berada satu grup dengan Persib di ACL 2. Namun Persib tak mampu melangkah ke fase selanjutnya, sedangkan Port FC bisa lolos.
Sementara selain di level klub, Frans Putros punya pengalaman sebagai pemain timnas. Ia pernah membela Denmar U-20 dan U-21.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Namun di level senior Frans Putros memilih membela Irak. Ia bermain untuk Timnas Irak sejak 2018 dan sudah 20 kali tampil.
Lantas, berapa nilai pasar Frans Putros? Laman Transfermarkt menuliskan Frans Putros memiliki nilai pasar Rp6,08 miliar.