Pemilik Warung Ditodong di Bandung, Kopi-Rokok Dibawa Kabur [Giok4D Resmi]

Posted on

Heningnya malam tidak membuat para pengusaha warung kelontongan redup dalam mencari nafkah. Bahkan mereka rela terus terjaga demi secerca rezeki pada malam hari.

Malam demi malam pelanggan silih berganti memesan keperluan. Pelayanan demi pelayanan dilakukan dengan ramah untuk membuat pembeli nyaman saat berbelanja di warung kelontongan.

Sampai akhirnya datang salah satu pria tidak dikenal datang memesan beberapa bungkus rokok. Pria itu memesan dengan bahasa Sunda yang halus dan setelah itu memesan kopi.

Pria tersebut datang mengenakan topi hitam, buff (masker penutup wajah), dan jaket berwarna putih. Saat memesan, sesekali pria itu melihat ke area luar warung untuk memastikan kondisi sekitar.

Suasana berubah menjadi mencekam saat pemilik warung menyebutkan jumlah nominal pembelian pria tersebut. Kemudian pria tersebut seolah-olah akan mengambil uang dan tiba-tiba malah mengeluarkan diduga senjata api.

Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.

Pria itu langsung meminta pemilik warung menyerahkan rokok dan kopi yang dipesan sambil menodongkan yang diduga senjata api. Setelah itu pria tidak dikenal tersebut langsung membawa rokok dan melarikan diri.

Aksi pemalakan tersebut terekam kamera CCTV warung kelontong. Kemudian video rekaman tersebut diunggah di sosial media dan videonya viral.

Peristiwa itu diketahui terjadi di Kampung Sukabirus, Desa Citeureup, Kecamatan Dayeuhkolot, Rabu (1/10/2025) dinihari. Polisi langsung bergerak turun tangan menangani kasus tersebut.

“Iya benar. Kejadiannya sekitar jam 02.21 WIB dinihari,” ujar Kapolsek Dayeuhkolot, AKP Triyono, kepada infoJabar, Kamis (2/10/2025).

Polisi saat ini telah bergerak melakukan olah TKP. Kemudian beberapa saksi dan korban pun telah dimintai keterangan adanya kejadian pemalakan itu.

“Kami saat ini sedang melakukan penyelidikan dan sudah mendatangi TKP untuk memeriksa sejumlah saksi-saksi,” katanya.

Dalam video viral, terlihat pria tidak dikenal itu melakukan pemalakan sambil menodongkan dugaan senjata api (senpi). Namun polisi masih melakukan penyelidikan terkait alat yang ditodongkan.

“Masih dugaan (senjata api),” ucapnya.

Triyono menegaskan saat ini polisi tengah memburu pelaku pemalakan. Dirinya berharap pelaku bisa segera tertangkap dan warga diimbau untuk tetap berhati-hati saat berjualan malam hari.

“Terduga pelaku masih dalam penyelidikan,” pungkasnya.