Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat (Pemda KBB) berkomitmen untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat. Salah satunya aliran Sungai Citarum yang kerap dibanjiri sampah.
Usai dibersihkan melalui program Citarum Harum, kini upaya pembersihan sungai terpanjang di Jawa Barat itu kini ditunjang oleh keberadaan peralatan baru pengangkutan sampah yang akan dipakai petugas di wilayah Bandung Barat.
Pemda KBB baru saja menerima bantuan tiga unit ponton atau struktur apung dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. Ponton itu berguna untuk mengangkut sampah yang mengapung di sungai.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Bapak KSAD yang telah memberikan 3 paket ponton untuk pembersihan perairan Waduk Saguling di aliran Sungai Citarum ini,” kata Wakil Bupati Bandung Barat, Asep Ismail, Kamis (27/11/2025).
Kehadiran ponton akan ditindaklanjuti dengan rencana jangka panjang pembersihan aliran Sungai Citarum dari sampah-sampah dan eceng gondok. Sampah sendiri biasanya terbawa dari hulu sungai di Kabupaten Bandung.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
“Kami siap untuk bekerjasama dengan TNI dan seluruh masyarakat di sekitar ini dalam rangka menjaga kebersihan Waduk Saguling,” kata Asep Ismail.
Asep menyebut upaya menjaga kebersihan sungai dari sampah tak cuma dengan langkah pengangkutan sampah saja. Namun juga perlu dibarengi dengan kesadaran tidak membuang sampah sembarangan.
“Ini jangan cuma kegiatan pragmatis saja, dilakukan hari ini tapi besok tidak. Harus terus berjalan secara berkelanjutan, sampah muncul tiap hari, didukung juga dengan menjaga lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan,” kata Asep.
