Menghidupkan Literasi Anak Indramayu Lewat Dongkal dan Duta Baca

Posted on

Puluhan pelajar di Kabupaten Indramayu diajak mengikuti kegiatan dongeng keliling anak literat (Dongkal), sekaligus menjelajahi bazar buku, pemutaran audio-visual edukasi, dan berinteraksi dengan duta baca.

Semua kegiatan itu merupakan bagian dari peringatan Hari Kunjung Perpustakaan 2025, yang jadi momentum untuk menumbuhkan budaya membaca sekaligus memperkuat literasi digital masyarakat.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Indramayu, Sudalim Gymnastiar, mengatakan peringatan tahun ini menjadi kesempatan untuk mendekatkan masyarakat, khususnya generasi muda, dengan perpustakaan.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak masyarakat datang ke perpustakaan. Dengan membaca, ilmu pengetahuan, sikap, dan keterampilan akan bertambah, sehingga SDM Indramayu bisa menjadi lebih baik,” ujar dia dalam keterangannya, Senin (15/9/2025).

Untuk memeriahkan peringatan ini, berbagai kegiatan digelar. Mulai dari bazar buku bersama penerbit, pemutaran audio-visual edukasi untuk anak-anak, kehadiran duta baca yang berinteraksi langsung dengan pengunjung, hingga dongeng keliling anak literat (Dongkal). Ada puluhan pelajar tingkat SD dan SMP yang mengikuti kegiatan tersebut.

“Harapan kami, generasi muda Indramayu makin rajin membaca, karena membaca adalah kunci ilmu. Jika ini dilakukan secara berkelanjutan, Insyaallah Indramayu yang lebih baik dapat terwujud,” tambah Sudalim.

Sementara itu, Duta Baca Kabupaten Indramayu 2024, Krisyadi Dwi Sukma, menekankan pentingnya literasi yang terintegrasi dengan perkembangan teknologi.

“Motivasi membangun digitalisasi di Indramayu salah satunya dengan mengajak masyarakat datang ke Dinas Perpustakaan dan Arsip. Perpustakaan saat ini bukan hanya tempat membaca, tetapi juga pusat pelibatan masyarakat dalam gerakan literasi digital,” jelasnya.

Menurut Krisyadi, digitalisasi bukan sekadar membaca dalam format baru, melainkan juga bagian dari inklusi sosial. “Kami ingin generasi muda Indramayu termotivasi, karena perpustakaan adalah pintu menuju ilmu pengetahuan sekaligus penguatan literasi digital,” tandasnya.

Melalui momentum Hari Kunjung Perpustakaan ini, Pemerintah Kabupaten Indramayu berharap minat baca masyarakat makin tumbuh, sekaligus memanfaatkan perpustakaan sebagai ruang belajar dan pusat literasi digital yang terbuka bagi semua kalangan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *