Komite Disiplin RFEF menjatuhkan larangan bermain selama enam laga untuk bek Real Madrid, Antonio Ruediger akibat insiden dalam final Copa del Rey. Sedangkan rekannya, Jude Bellingham batal mendapat kartu merah.
Dilansir infoSport, Rudiger dikartu merah langsung oleh wasit Ricardo de Burgos Bengoetxea setelah mencoba melempar sesuatu ke arah sang pengadil pertandingan sebagai bentuk protes keras atas keputusan yang dianggap merugikan timnya.
Komite Disiplin menilai eks AS Roma dan Chelsea itu membuat ‘kekerasan ringan ke wasit’. Sementara Bellingham, yang juga dikartu merah karena bersikap agresif usai laga, dianulir sanksinya. RFEF menilai gelandang asal Inggris itu tetap bereaksi tenang, khususnya kepada pemain Barcelona.
Kemudian Lucas Vazquez tetap dihukum larangan bermain dua pertandingan. Sama seperti Antonio Ruediger, bek Real Madrid itu juga dihukum karena aksi protesnya.
Menurut New York Times, sanksi di kompetisi domestik Spanyol bersifat spesifik di turnamen. Namun, hukuman di atas empat laga atau lebih bisa diterapkan di LaLiga.
Artinya, Ruediger bisa absen di lima laga sisa musim ini melawan Celta Vigo, Barcelona, Real Mallorca, Sevilla, dan Real Sociedad. Satu lagi akan dijalani musim depan.
Hukuman ini membuat Ruediger makin apes. Sebab, bek 32 tahun itu juga cedera dan harus absen sekitar enam pekan.
Final Copa del Rey memang berjalan panas, bahkan sebelum laga. Madrid, yang akhirnya kalah 2-3 dari Barcelona, sempat menuding wasit Bengoetxea berat sebelah sampai mengajukan protes.
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
Kekalahan itu membuat Real Madrid terancam puasa gelar, usai juga sudah kandas dari Liga Champions. Peluang tinggal tersisa dari LaLiga, namun tim asuhan Carlo Ancelotti tersebut juga masih tertinggal empat angka dari Barcelona hingga pekan ke-33.
Artikel ini telah tayang di infoSport. Baca selengkapnya di sini.
