Aksi premanisme yang kerap terjadi di wilayah industri membuat iklim investasi terganggu. Pentingnya keamanan menjadi kunci untuk menjaga iklim investasi tetap kondusif.
Di Kabupaten Bandung, upaya pemberantasan aksi premanisme sudah dilakukan jajaran Polresta Bandung. Sejauh ini, ratusan preman digaruk aparat kepolisian.
Dari penyelidikan yang dilakukan aparat kepolisian, mereka yang melakukan aksi premanisme ini tak jarang bertindak nekat. Mereka kerap memalak masyarakat, pegawai pabrik hingga pedagang di kawasan industri bahkan menggunakan senjata tajam.
Demi mengantisipasi adanya premanisme, jajaran Polresta Bandung gencar melakukan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD). Patroli tersebut dilakukan saat siang hingga malam hari guna memberikan rasa aman kepada masyarakat.
Kapolresta Bandung Kombes Aldi Subartono menegaskan, polisi akan terus berjaga dan melakukan pengamanan pada sektor industri dan pedagang kecil. Sehingga para preman bisa dicegah untuk tidak melakukan aksinya.
“Polresta Bandung berkomitmen hadir untuk menjamin keamanan para pelaku usaha. Keamanan menjadi dasar penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi,” kata Aldi di Rancaekek, Minggu (11/5/2025).
Aldi menyebutkan peningkatan patroli tersebut adalah upaya polisi untuk menjaga stabilitas keamanan. Apalagi patroli tersebut dilakukan secara kompak bersama Forkopimda
“Ini upaya kita dalam menjaga stabilitas kamtibmas dan memperkuat sinergi antara kepolisian, pemerintah daerah, dan dunia usaha demi terwujudnya pembangunan ekonomi berkelanjutan di Kabupaten Bandung,” pungkasnya.
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kabupaten Bandung, Wilky Kurniawan mengatakan, dengan adanya patroli tersebut membuat nyaman masyarakat. Apalagi fokus penjagaannya di titik-titik strategis, kawasan industri, serta lokasi usaha.
“Kami sangat mengapresiasi komitmen Polresta Bandung yang terus hadir memberikan rasa aman bagi pelaku usaha,” ujar Wilky, kepada awak media.
Wilky mengungkapkan dengan adanya tindakan kepolisian tersebut bisa membuat nyaman para pelaku usaha. Sehingga para pengusaha dan investor lainnya bisa berdatangan ke Kabupaten Bandung.
“Iya keamanan adalah fondasi utama dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif,” katanya.