Lamping Kidang, ‘Bioskop’ Alam Terbuka Gunung Ciremai

Posted on

Di Bawah naungan Gunung Ciremai, alam Kabupaten Kuningan seolah menyimpan berbagai rahasia keindahan alam. Lamping Kidang, salah satu tempat yang tenang nan memesona jadi lokasi yang tak boleh dilewat dari daftar wisata.

Terletak di Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, Lamping Kidang seolah bioskop alam terbuka dengan layar Gunung Ciremai.

Saat menginjakan kaki pertama kali di lokasi, suasana sejuk udara pegunungan menyambut lembut, menyusup ke tubuh.

Tak jauh dari gerbang tiket, aneka tumbuhan hidroponik seperti stroberi, daun bawang hingga seledri berjejer rapi, memberi warna segar di Lamping Kidang.

Jalan setapak menjadi akses menuju ke area utama Lamping Kidang. Setiap Langkah menyusuri jalan setapak terasa ringan lantaran lanskap hijau Gunung Ciremai menyambut. Dari sudut itu, deretan atap kota Kabupaten Kuningan bak lukisan hidup.

Lamping Kidang tak hanya sebatas menikmati alam terbuka. Spot-spot foto dengan latar Gunung Ciremai tersedia. Tak perlu berdesakan. Spot foto di Lamping Kidang cukup luas.

Karena lokasinya cukup luas, di Lamping Kidang juga bisa digunakan pengunjung untuk berkemah. Pengelola Lamping Kidang, Ono menyebut, Lamping Kidang bisa menampung 600 orang yang ingin berkemah.

“Di sini kalau kemah pemandangannya langsung Gunung Ciremai yang bagus, sama pemandangan ke bawahnya juga bagus langsung pemandangan kota,” tutur Ono belum lama ini.

Tak perlu khawatir bagi yang tak membawa perlengkapan kemah. Pengunjung juga bisa menyewa tenda kepada pengelola dengan harga sekitar Rp 80.000 per malam.

Selain area untuk berkemah, tersedia juga area kantin yang menghadap langsung ke pemandangan indahnya Gunung Ciremai. Selain kantin, tersedia juga musala dan toilet yang bisa digunakan pengunjung.

Salah satu pengujung dari Majalengka, Farhan mengatakan, bahwa Lamping Kidang memiliki suasana yang nyaman, dengan udara yang sejuk ditambah pemandangan yang indah membuat Farhan semakin betah untuk berlama-lama di Lamping Kidang.

“Nyaman, di sini dingin, bisa lihat pemandangan Gunung Ciremai sama perkotaan juga di ketinggian,” tutur Farhan.

Farhan datang tidak sendiri, ia datang bersama dengan teman-temannya. Menurut Farhan, ia dan teman-temannya sengaja datang ke Lamping Kidang untuk berkemah. Lokasinya yang mudah dijangkau dan tempatnya yang indah, jadi alasan Farhan dan teman-temannya kemah di Lamping Kidang.

Senada dengan Farhan, Ridwan mengaku betah untuk berkemah di Lamping Kidang, menurutnya, Lamping Kidang memiliki suasana yang asri. Apalagi jika malam hari ia bisa melihat pemandangan City light atau lampu kota dari ketinggian.

“Kalau malam dingin juga tapi pemandangannya bagus. Bisa lihat pemandangan kerlap-kerlip kalau malam,” tutur Ridwan.

Untuk masuk Lamping Kidang, pengunjung dikenakan tiket masuk Rp 25.000 di hari Senin-Jumat dan Rp 30.000 di hari Sabtu-Minggu atau hari libur.

Untuk rutenya, dari arah Cirebon pengunjung bisa langsung menuju jalan Raya Cirebon-Kuningan lalu belok kiri di Jalan Raya Cirendang lalu belok kanan di Jalan Raya Gunungkeling, lurus terus sampai Jalan Cisantana lalu belok kanan sampai terlihat papan informasi Objek Wisata Alam Lamping Kidang.

Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *