Lagi Tren Jasa ‘Sewa Preman’ di Jepang, Tarif Rp 2 Juta per 30 Menit

Posted on

Sebuah perusahaan di Jepang menarik perhatian publik karena menawarkan layanan sewa orang berpenampilan menakutkan untuk membantu klien menyelesaikan berbagai masalah. Layanan bernama Rental Kowaihito ini menyewakan staf dengan tampilan mengancam dan bertato layaknya preman.

Dilaporkan SCMP, Jumat (12/9/2025), perusahaan tersebut mengklaim mampu menyelesaikan persoalan klien secara cepat dan efektif tanpa menggunakan kekerasan fisik. Layanan mereka kerap diminta untuk menghadapi kasus perselingkuhan, penagihan utang, hingga perundungan.

“Pekerjaan saya sebelumnya termasuk membantu klien memberi tahu tetangganya untuk tidak berisik,” ujar salah satu staf dari biro jasa tersebut.

Dalam kasus lain, seorang staf berpura-pura menjadi sahabat klien untuk menghentikan aksi perundungan di tempat kerja. Ada pula staf yang mendampingi seorang istri menemui selingkuhan suaminya, yang akhirnya mengakui perselingkuhannya di hadapan mereka.

Untuk tarif, perusahaan mematok biaya sekitar 20.000 yen Jepang atau Rp2,22 juta (kurs Rp111/yen) per 30 menit layanan. Sementara untuk tiga jam, biaya mencapai 50.000 yen Jepang atau Rp5,55 juta.

“Bisnis yang berpusat di Tokyo ini juga meminta klien untuk mengganti biaya perjalanan untuk pekerjaan di luar wilayah metropolitan kota,” tulis SCMP.

Meski mengusung konsep “sewa preman”, perusahaan menegaskan tidak akan melakukan tindakan ilegal. Jika diminta melanggar hukum, pekerjaan akan segera dihentikan. Mereka juga memastikan tidak mempekerjakan gangster sungguhan.

Di media sosial, layanan ini justru menuai banyak dukungan. Banyak pengguna menilai tujuan utama bukan untuk menakut-nakuti, melainkan membantu klien menghadapi masalah mereka.

“Saya pikir ini adalah layanan yang bermanfaat karena sudah menjadi sifat manusia untuk menindas yang lemah dan takut pada yang kuat,” komentar seorang netizen.

“Saya penasaran apa jadinya kalau kedua belah pihak menyewa orang yang menakutkan,” tulis pengguna lain.

“Hal yang hebat tentang layanan ini bukanlah untuk menakut-nakuti orang lain, tetapi untuk membantu seseorang agar tidak terlalu takut terhadap orang lain sehingga mereka dapat menemukan solusinya sendiri,” tambah warganet lainnya.

Artikel ini telah tayang di .

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *