Kecelakaan maut terjadi di jalur Pantura Cirebon, tepatnya di wilayah Kecamatan Arjawinangun, Kamis (23/10/2025). Seorang kernet truk tewas secara mengenaskan setelah kendaraan yang ditumpanginya menabrak truk lain yang tengah berhenti di pinggir jalan.
Kasubnit I Gakkum Satlantas Polresta Cirebon, Iptu Mei Hadi Kusuma mengatakan peristiwa nahas itu melibatkan truk Colt Diesel bernomor polisi AD-9402-EV yang melaju dari arah Arjawinangun menuju Susukan.
“Dugaan kami sementara diduga mengantuk sehingga tidak menyadari adanya truk Fuso bernomor polisi BE-8369-HE yang tengah berhenti di bahu jalan karena mogok,” ungkapnya.
Benturan keras pun tak terhindarkan. Akibat kecelakaan tersebut, seorang kernet truk Colt Diesel berinisial JW (40), warga Menteng Rawa Panjang, Kelurahan Menteng Atas, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, meninggal dunia di lokasi kejadian.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
“Sementara itu, dua orang lainnya mengalami luka-luka dan dilarikan ke RSUD Arjawinangun untuk mendapatkan perawatan medis,” ujarnya.
Lebih lanjut, Mei menuturkan sopir truk Colt Diesel, seorang pria berusia 63 tahun asal Desa Ngreden, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten, mengalami luka ringan. Kemudian sopir truk Fuso, pria berusia 34 tahun warga Desa Branti Raya, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, juga mengalami luka ringan.
Petugas kepolisian dari Satlantas Polresta Cirebon langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengevakuasi kendaraan yang terlibat.
Kasus kecelakaan ini kini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Dugaan sementara, sopir truk Colt Diesel hilang konsentrasi akibat kelelahan dan mengantuk saat berkendara di jalur pantura yang ramai dilalui kendaraan berat.
“Kami mengimbau para pengemudi agar selalu menjaga kondisi fisik dan beristirahat cukup sebelum melakukan perjalanan jarak jauh untuk menghindari kejadian serupa,” pungkasnya.