Polisi berhasil mengindentifikasi tiga korban yang meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan di Jalan Tol Cisumdawu, pada Selasa (29/4/2025). Selain korban meninggal, polisi juga telah memiliki data terkait dengan total penumpang yang berada di dalam kendaraan travel.
Kasat Lantas Polres Sumedang AKP Mochamad Ali mengatakan ketiga korban meninggal dunia tersebut di antaranya Cesar Aritonang (32) warga dari Jalan Babakan Jati, Kelurahan Gemuruh, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Adhimas Arya Sena (24) warga Kecamatan Kesambi, Cirebon, serta Adip (31) warga Kecamatan Ibun, Bandung.
“Total meninggal ada tiga orang atas nama Cesar, Adhimas, Adip. Betul ketiganya merupakan penumpang dari travel. Rata-rata mengalami luka di kepala,” ungkap Ali di ruang kamar jenazah RSUD Umar Wirahadikusumah Sumedang.
Ali mengatakan, pihaknya sempat mengalami kendala saat mengidentifikasi dari ketiga korban. Sebab, lanjut dia, ketiga korban tidak ada identitas setelah mengalami kecelakaan. Sehingga polisi menurunkan tim Inafis dari Polres Sumedang untuk mengetahui pasti identitas dari seluruh korban.
“Karena waktu mendaftar di tempat travel itu ada yang pakai KTP saudaranya tapi yang berangkatnya korban,” katanya.
“Terus untuk KTP-nya pun dicek di korban tidak ada, jadi kita memanggil tim Inafis dari Polres Sumedang akhirnya terungkap lah data-data korban yang meninggal dunia,” sambungnya.
Sementara itu, Ali mengungkap, berdasarkan hasil pencocokan data pihak kepolisian dan pengelola Tol Cisumdawu, terungkap bahwa terdapat sembilan orang yang berada di dalam mobil travel tersebut.
“Total korban luka ada enam, dan korban meninggal tiga, korban ada yang dibawa ke rumah sakit Bandung, dari total tersebut termasuk sopir sudah dimintai keterangan. Total ada sembilan orang, penumpang ada delapan termasuk tiga orang meninggal, dan sopir satu,” ungkapnya.
Berikut data penumpang dari kendaraan travel yang mengalami kecelakaan di Tol Cisumdawu:
1. Moh Syahrul Mubarok (21), warga Sumber, Cirebon.
2. Mulyati (65), warga Lingkar Selatan, Bandung.
3. Egi Anggara Syahputra (30), warga Bayuresmi, Garut.
4. Awang Suryadharmawan (64), warga Turangga, Bandung.
5. Iwan Hermawan (46), warga Baleendah, Bandung.
“Semua yang selamat kondisinya sudah membaik, kemungkinan langsung dibawa dari RSUD oleh keluarga,” pungkas Mochamad Ali.
Sebelumnya, Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono mengatakan kronologi kejadian kecelakaan yang mengakibatkan sebanyak tiga orang meninggal ini berawal dari kendaraan travel dengan nopol D-7838-AV tengah melaju dari arah Bandung menuju Cirebon.
Sesampainya di TKP, menurut Joko, diduga sopir travel kurang berkonsentrasi dalam mengemudi. Sehingga, lanjut dia, kendaraan travel langsung menabrak bagian belakang kanan truk Fuso box yang merupakan pengangkut paket.
“Dua-duanya sedang berjalan, kemudian kemungkinan untuk travel ini dia ingin menyalip dengan kecepatan tinggi, namun diduga kesadaran yang kurang sehingga menabrak, karena memang impact-nya cukup dalam,” katanya.
Joko mengungkapkan, berdasarkan temuan olah TKP sementara, dugaan penyebab terjadinya kecelakaan tersebut karena tidak adanya tanda-tanda pengereman dari kendaraan travel.
“Dugaan sementara karena tidak ada pengereman, dugaan sementara tidak ada upaya ngerem di jalan mungkin sopirnya mengantuk,” ungkapnya.
Sekadar informasi, kecelakaan maut ini terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Tiga orang meninggal dunia, sementara penumpang lainnya mengalami luka-luka dan sudah berada di RSUD Umar Wirahadikusumah Sumedang.
Related posts:
