Warga Desa Kedungdawa, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon digegerkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan lanjut usia yang mengapung di aliran Sungai Kedungpane, Senin (8/12/2025). Korban diketahui bernama Turini seorang wanita berusia sekitar 65 tahun warga Blok Siledu RT 1 RW 4 Desa Kedungdawa.
Kapolsek Kedawung Kompol Ahmad membenarkan penemuan mayat tersebut. Ia mengatakan kejadian pertama kali diketahui sekitar pukul 15.30 WIB, ketika beberapa warga melihat tubuh korban tersangkut tumpukan sampah di aliran sungai Kedungpane.
“Ada warga yang melihat mayat mengapung dan hanyut di aliran Sungai Kedung Pane. Kemudian warga melaporkan ke kami dan tim langsung menuju lokasi untuk melakukan evakuasi,” ujarnya.
Saat ditemukan, kondisi tubuh korban sudah membengkak dan diperkirakan telah meninggal sekitar tiga hari sebelum ditemukan.
Petugas kemudian berkoordinasi dengan perangkat desa serta keluarga korban. Dari keterangan pihak desa, korban diketahui meninggalkan rumah sejak Sabtu (6/12) lalu, dan keluarga sempat melakukan pencarian namun tidak menemukan keberadaannya.
Berdasarkan lokasi rumah korban yang cukup dekat dengan sungai, polisi menduga korban terpeleset dan jatuh ke aliran sungai. Meski begitu, pihak kepolisian tetap mencatat kejadian tersebut sebagai temuan yang membutuhkan investigasi lanjutan.
“Karena lokasi rumah korban berada tepat di pinggir sungai, kuat dugaan korban terpeleset dan terbawa arus,” jelasnya.
Usai dievakuasi, pihak keluarga memilih untuk langsung memakamkan korban dan menyatakan tidak ingin dilakukan autopsi maupun pemeriksaan lebih lanjut.
“Keluarga menolak pemeriksaan lanjutan, sehingga jenazah langsung diserahkan dan dimakamkan,” tambahnya.
Polisi mengimbau warga yang tinggal di dekat aliran sungai untuk lebih berhati-hati, terutama lansia atau warga yang memiliki risiko mobilitas terbatas. Cuaca hujan yang menyebabkan debit air meningkat juga menjadi salah satu faktor risiko.







