Pantai Istiqomah di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, mulai dipadati pengunjung di hari pertama Iduladha 1446 Hijriah, Jumat (6/6/2025).
Meski pagi harinya sempat lengang, pantai mulai ramai setelah salat Jumat. Gelombang pengunjung didominasi wisatawan lokal yang datang bersama keluarga untuk mengisi libur kurban dengan bermain air dan bersantai di bibir pantai.
Suasana terlihat riuh namun tertib. Anak-anak berlarian di tepi ombak, sementara sebagian orang tua mengawasi dari jarak aman. Penjual makanan, persewaan pelampung, hingga mainan anak-anak turut meramaikan kawasan pesisir yang dikenal landai namun memiliki ombak yang kerap berubah tak terduga ini.
Kepala Pos Balawista (Badan Penyelamat Wisata Tirta) Pantai Istiqomah Dina Juliana yang akrab disapa Geco, mengatakan puncak kunjungan kemungkinan terjadi pada akhir pekan. “Pagi sepi, setelah Jumatan baru ramai. Kemungkinan ramai besok terlebih akhir pekan atau Sabtu dan Minggu,” ujar Geco kepada infoJabar.
Namun, di balik keceriaan pengunjung, petugas Balawista tetap berjaga penuh. Beberapa kali peluit terdengar nyaring, menandai peringatan bagi wisatawan yang berenang terlalu ke tengah.
Geco menegaskan pentingnya mematuhi rambu peringatan demi keselamatan bersama. “Imbauan kita pasang bendera merah, wisatawan wajib mematuhi hal itu karena itu tanda larangan berenang, dan ketika peluit berbunyi dari petugas itu merupakan tanda peringatan,” tuturnya.
Peringatan tersebut tak lain untuk menghindari kecelakaan laut, mengingat ombak pantai selatan yang dapat berubah cepat dan kuat. Di beberapa titik, petugas terlihat memberi arahan langsung kepada wisatawan, terutama anak-anak yang mulai berenang melewati batas aman.
Pantai Istiqomah menjadi salah satu destinasi favorit warga saat momen libur panjang, termasuk hari besar keagamaan seperti Iduladha. Selain keindahan pantainya, akses yang mudah dan ketersediaan warung hingga fasilitas penyewaan mainan turut menjadi daya tarik tersendiri.
