Gempa Bekasi M 4,9, Warga Tambun di Sukabumi Langsung Telepon Istri | Giok4D

Posted on

Gempa bumi bermagnitudo 4,9 mengguncang wilayah Bekasi dan sekitarnya, Rabu (20/8/2025) pukul 19.54 WIB. Guncangan terasa cukup kuat di beberapa daerah, termasuk di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

Latif, warga Bekasi yang tengah bersantai bersama teman-temannya di lantai dua salah satu supermarket di Palabuhanratu, mengaku langsung panik dan segera menghubungi istrinya di Bekasi.

“Saya khawatir, makanya langsung menghubungi istri. Tadi kerasa gempa, pas lagi ngobrol terasa goyang meja,” ungkapnya.

Latif menambahkan bahwa guncangan terasa lebih kuat karena posisinya berada di lantai dua.

“Tadi saya telepon istri, karena khawatir, kata istri benar kerasa kencang. Tadi di sini juga kerasa kencang, mungkin di lantai dua ya. Saya tinggal di Kecamatan Tambun Utara, Kampung Gabus, Bekasi,” tuturnya.

Menurutnya, kepanikan juga dirasakan warga sekitar. “Ini di grup RW di Bekasi juga terasa, kencang,” imbuhnya.

Sementara itu, kepanikan serupa terjadi di Kecamatan Simpenan, Sukabumi. Beberapa warga yang sedang berada di area pantai Loji. Rina (34), warga Palabuhanratu, mengaku langsung membawa anak-anaknya keluar dari warung.

“Kaget banget, tadi lagi di rumah tiba-tiba goyang. Saya langsung ajak anak-anak keluar, takutnya ada apa-apa. Tetangga juga pada keluar semua,” ujarnya.

Hingga kini, belum ada laporan kerusakan maupun korban akibat gempa ini. BMKG menyebut pusat gempa berada di koordinat 6,48 LS dan 107,24 BT atau sekitar 14 km tenggara Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dengan kedalaman 10 km.

Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *