Fenomena ketukan pintu tanpa jejak pelaku tengah meresahkan warga Sukabumi bagian timur. Warga di tiga kecamatan yaitu Sukaraja, Kebonpedes, dan Cikembar melaporkan pintu rumah mereka diketuk pada dini hari. Suara ketukan misterius ini memicu kepanikan dan ramai diperbincangkan di Facebook.
Ade Suryana (35), warga Kampung Cimahpar, Desa Cikaret, Kecamatan Kebonpedes, juga mengalami hal serupa. Dia mendengar empat kali ketukan pintu yang diulang tiga kaliz
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
“Rumah saya di tengah sawah, jauh dari tetangga. Pas ketukan terdengar, saya refleks lihat jam. Takutnya cuma mimpi, ternyata nyata,” kata Ade, Selasa (23/9/2025).
Ade sempat mengintip dari jendela, tapi tak menemukan siapa pun. “Ketukannya makin lama makin menjauh. Bahkan sempat terdengar suara seperti bedug, tapi aneh bunyinya,” ujarnya.
Saat kejadian, Ade hanya bersama istri dan dua anaknya yang masih duduk di bangku SD. Ia memilih diam agar keluarganya tidak panik. “Paginya baru saya ceritakan ke istri,” katanya.
Kisah Ade menyebar ke warga lain, yang ternyata juga mengalami kejadian serupa. “Di rumah mertua saya ketukannya jam 12 malam. Banyak tetangga yang resah. Pas saya cek Facebook, ternyata bukan cuma di kampung saya,” ungkapnya.
Keresahan warga kian besar hingga sebagian berjaga di rumah tetangga yang tinggal sendiri. “Rumah tetangga saya sampai dijaga semalaman. Biasanya aman-aman saja, sekarang jadi takut, takutnya ada maling atau hal mistis,” ucap Ade.
Sastra Gunawan, Ketua RT di Kampung Pasir Muncang, Desa Margaluyu, Kecamatan Sukaraja juga mengaku mendengar sendiri suara aneh di sekitar rumahnya.
“Saya kan lagi di luar, pulang sekitar pukul 01.00 WIB, di rumah sudah pada bangun. Anak sudah bangun sama neneknya, saya tanya kenapa, ada yang ngetuk-ngetuk pintu katanya,” ujar Sastra.
Ia menambahkan sebelumnya terdengar bunyi lain yang tidak biasa.
“Tapi sebelumnya di luar, waktu saya di luar, kan saya lagi belanja bahan makanan, pas dibawa murudul (berserakan), saya lagi beberes di luar itu terdengar suara beberebetan(berderetan) seperti suara petasan tapi dibarengi suara helikopter apa drone gitu, tapi mirip drone yang terdengar sama saya itu,” ucapnya.
Menurut Sastra, suara ketukan itu kemungkinan bukan berasal dari pintu.
“Suara dug dug dug gitu ada rekamannya, cuma kayanya bukan kena pintu, kemungkinan suara-suara speaker di atas, saking kenceng posisinya malam dikira kena pintu yang terdengar sama saya gitu,” katanya.
Kasi PIDM Humas Polres Sukabumi Kota Ipda Ade Ruli menyatakan pihaknya sudah menerima informasi tersebut. Merespons hal tersebut, pihak kepolisian meningkatkan patroli dan meminta agar warga melaporkan jika menemukan kondisi yang mencurigakan.
“Dari polsek wilayah timur (Sukaraja, Kebonpedes, Sukalarang, Cibeureum dan Cireunghas) sampai saat ini belum ada laporan resmi dari masyarakat, namun jajaran polsek dimaksud meningkatkan patroli saat ada informasi,” kata Ade saat dikonfirmasi.
Fenomena ketukan misterius ini masih menjadi teka-teki. Polisi meminta masyarakat tetap tenang, meningkatkan ronda malam, dan tidak mudah percaya isu mistis. Hingga kini, penyelidikan terus dilakukan untuk memastikan sumber suara yang meresahkan warga Sukabumi timur tersebut.
