Damkar Sumedang akan menjadi dinas mandiri atau akan berpisah dengan Satpol PP. Damkar pun mengajukan anggaran senilai Rp12 Miliar jika hal tersebut dapat terealisasi.
Kepala Bidang Kebakaran dan Penyelamatan Damkar Sumedang Cece Ruhiat mengatakan, anggaran senilai Rp12 Miliar yang sudah diajukan nantinya akan diperuntukkan pembenahan internal terlebih dahulu. Terlebih kata dia, jika sudah menjadi dinas mandiri akan muncul jabatan-jabatan yang baru.
“Kalau dinas baru barangkali fasilitas-fasilitas yang ada di kantor dulu untuk dibenahi, karena selama ini materil belum ada. Kalau nantikan banyak pejabatnya ada kepala dinas, sekretaris bidang juga ada dua berarti secara keseluruhan material yang ada sangat-sangat kurang, sekarang kan cuma satu. Untuk yang lainnya untuk pejabat yang lainnya belum ada sama sekali,” ujar Cece kepada infoJabar, Kamis (17/4/2025).
Selain pembenahan secara internal di tubuh Damkar, dikatakan Cece bahwa anggaran tersebut juga sudah termasuk gedung baru yang nantinya bakal menjadi kantor dari Damkar Sumedang itu sendiri.
“Jika sudah jadi dinas baru damkar mengajukan anggaran secara keseluruhan dengan gedung, kami telah mengajukan Rp 12 Miliar termasuk biaya-biaya yang lain yang ada di dinas damkar sendiri,” katanya.
Cece menyampaikan, progres terkini untuk menjadikan damkar sebagai dinas mandiri hanya tinggal menunggu keputusan resmi dari Pemerintah Kabupaten Sumedang. Sebab, berbagai tahapan seperti di provinsi yang sudah setuju jika Damkar Sumedang akan menjadi dinas mandiri.
“Progres kalau progres persetujuan di provinsi sudah oke dan kewajiban kami diajukan ke organisasi sudah beres juga termasuk uraian juga kemarin-kemarin diserahkan sudah dibahas dengan badan hukum juga,” ucapnya.
Dengan kondisi saat ini, Cece pun berharap menjadikan damkar sebagai dinas mandiri dapat terwujud dalam waktu dekat.
“Jadi ini tinggal menunggu pimpinan maunya kapan yaitu barangkali terlaksananya dinas baru pemadam kebakaran dan penyelamatan kabupaten Sumedang. Iya mudah mudahan kami berharap di bulan ini atau bulan depan terlaksana dan jangan di lama-lama kan lagi,” pungkasnya.
Sementara itu, dapat diketahui bahwa Damkar Sumedang sendiri masih berada di bawah naungan Satpol PP Sumedang sudah delapan tahun lamanya. Sehingga mengacu pada Permendagri Nomor 16 Tahun 2020 yang mengatur tentang Pedoman Nomenklatur Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi maupun Kabupaten atau Kota menjadi angin segar agar Damkar Sumedang bisa menjadi dinas mandiri.
