Pemerintah Kota Cimahi mendorong daya saing daerah dan menumbuhkan iklim inovasi. Salah satunya melalui kompetisi Inovasi Cimahi Motekar Awards (CHiMA) tahun 2025.
Kompetisi tersebut sudah berlangsung selama lima kali. Pada tahun ini, Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kota Cimahi selaku penyelenggara berhasil menjaring sebanyak 228 inovasi dari 5 kelompok peserta yang dikompetisikan.
Lima kelompok peserta CHiMA Awards 2025 di antaranya Kelompok 1 (Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Inspektorat, Dinas Daerah, Badan Daerah, RSUD Cibabat dan Kecamatan). Kelompok 2 (UPTD/BLUD/Puskesmas/Kelurahan). Lalu Kelompok 3 (Ide Inovasi), Kelompok 4 (Guru & Tenaga Pendidik SD/Sederajat SMP/Sederajat, SMA/ Sederajat (Negeri & Swasta)), dan Kelompok 5 Masyarakat Umum (komunitas, perorangan, Koperasi, UMKM), serta satu Predikat khusus Perangkat Daerah terinovatif.
Proses seleksi melibatkan Pejabat Fungsional pada Bappelitbangda dan menghasilkan top 25 yang kemudian menjalani tahap inkubasi selama kurang lebih dua bulan dengan pendampingan dan bimbingan fasilitator serta mentor profesional.
Proses inkubasi ini bertujuan menciptakan inovasi dan ide inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat, dijalankan dengan efisien, dan berkelanjutan. Di tahap akhir, penilaian finalis dilakukan oleh tim juri yang kompeten dan mewakili unsur kolaboratif terdiri dari unsur akademisi, unsur bisnis dan penggerak masyarakat, unsur komunitas, dan unsur pemerintah.
Penganugerahan Penghargaan Kompetisi Inovasi Cimahi Motekar Awards (CHiMA Awards) Kota Cimahi Tahun 2025 dilangsungkan di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Cimahi, Rabu (3/12/2025).
Sekretaris Daerah Kota Cimahi, Maria Fitriana mengatakan bahwa kegiatan ini diselenggarakan sebagai sarana untuk terus mengembangkan inovasi dan mengedepankan ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Terutama dengan perubahan konsep kompetisi tahun ini yang tidak hanya sebatas talent show, tetapi lebih bernilai dengan adanya proses inkubasi dan pendampingan untuk pengembangan inovasi,” kata Maria, Rabu (3/12/2025).
Maria berharap karya-karya inovator tidak berhenti hanya sebatas prototype saja, tapi bergerak ke arah pemanfaatan di masyarakat, baik untuk pelayanan publik maupun investasi komersial. Motekar Award juga buka tujuan akhir, melainkan pintu masuk agar para inovator lebih percaya diri untuk menghasilkan karya yang lebih besar.
“Inovasi harus menjadi budaya kerja dan sikap publik. Bukan sekadar gagasan, namun mampu menjadi bukti bahwa kreativitas dapat menyelesaikan persoalan kota,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Pemkot Cimahi juga melakukan penandatanganan kerja sama dengan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat untuk mempercepat pembentukan Sentra Pelayanan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI).
Hal tersebut sebagai ruang layanan dan pendampingan pendaftaran merek, hak cipta, indikasi geografis dan HKI lainnya, khususnya bagi UMKM, komunitas kreatif, serta peserta inkubasi Cimahi Technopark. Sentra ini menjadi fondasi agar karya inovatif warga Cimahi mendapat perlindungan yang memadai.
“Kerja sama ini bukan hanya formalitas. ini adalah pondasi bagi terkontrolnya sistem yang lebih kokoh, tujuannya untuk melindungi setiap karya dan inovasi warga Cimahi. Di sini kita butuh pendampingan teknis, aspek legalitas, saluran rumah inovator tidak cukup hanya dari kementerian dan pemerintah,” ujarnya.
Berikut adalah pemenang dari masing-masing kelompok peserta:
Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Inspektorat, Dinas Daerah, Badan Daerah, RSUD Cibabat dan Kecamatan
1.Dyah Ajuni Lukitosari, S.T., M.T.; Arman Haryadi, S.T., M.M.; Chrisiana Agussalim, S.T.; Vidya Adhaninggar Dyah Lukitaningrum, S.T.; Sielvia Nur Aliyah Tammimi, A.Md.KL.; Alvi Agrian Munazar, S.Kom. Inovasi Tepung Grak Ompimpah (Teknologi Pendukung Gerakan Orang Cimahi Pilah Sampah). Dinas Lingkungan Hidup Kota Cimahi.
2.R. Dewi Martiati S., S.T., M.A.P.; Muhamad Prabowo, S.T.; Salwa Nurul’ain, A.Md.T. Inovasi C-Map (Cimahi Map for Action and Policy). Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Cimahi.
3.Azis Sumaryono, M.Kom.; Lita Shinta Kumala, S.T.; Nurul Eka Nur Kumala, S.Stat.; Winda Aya Haliza, S.Stat. Inovasi Layanan Efektif Statistik Sektoral yang Berkualitas (Lestari). Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Cimahi.
Pusat Kesehatan Masyarakat/ Unit Pelaksana Teknis Daerah/Badan Layanan Umum Daerah/Kelurahan
1.dr. Dhayanti Agustina; Egy Efrina Gautama, M.K.M.; Latifah Nurul Aini, S.K.M.; Zahra Nur Alya, S.Tr.Gz.; Rahmahdini Putri Ayu Lestari, Amd.Keb. Inovasi Catin Penting. UPTD Puskesmas Citeureup Kota Cimahi.
2.Riko Aldi, S.Kep., Ners.; Ratnawati., S.K.M.; Dhita Faradhillah Putriadi., S.Tr.Gz.; Cyinthia Andriani Dewi., S.I.P. Inovasi Masyarakat Tanggap Penderita Gangguan Jiwa (MANTAPP JIWA). UPTD Puskesmas Cimahi Selatan Kota Cimahi.
3.Ati Listianawati,S.PT., M.A.P.; Mula Febianto, S.T., M.Si.; Dea Rizma Julianti, S.Pi.; Tisa Rahmaliani, A.Md.Pi. Inovasi Yuk! Wisata Perbenihan Ikan (WISBEN). UPTD Balai Benih Ikan Air Tawar Kota Cimahi.
Ide Inovasi (Pelajar, Masyarakat Umum, Mahasiswa, ASN (PNS Dan PPPK), Karyawan Pemkot Cimahi (THL dan Outsourching), dan Peserta Cimahi Innovathon Days)
1.Sambas Subagdja, S.T., M.T. Inovasi Imah Kita Plus. Dinas Perumahan Dan Kawasan Permukiman Kota Cimahi.
2.Adetya Nuzuliani, S.Kesos. & Yoga Putut Afandi. S.T., M.Pwk. Inovasi Well Care AI. Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana Kota Cimahi.
3.Kitna Mahardika Favian; Vriza Hexandria Saputra; Helsa Dwi Anjany; Nasya Anandita Putri; Karina Lestari. Inovasi Ecoverse. Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Kota Cimahi.
Guru dan Tenaga Pendidik SD/Sederajat, SMP/Sederajat, Sma/Sederajat (Negeri dan Swasta)
1. Lucky Taufik Sutrisno, S.Pd., M.Pd. Inovasi Plastic to Ecobrick for Teaching, Recycling, Action (PETRA). Sekolah Dasar Negeri Baros Mandiri 4 Kota Cimahi.
2. Edi Mulyadi, S.Pd.,M.Pd.; Wike Dewi Hikmatika, S.Pd.; Eni Rostiani, S.Pd. Inovasi Praktisi (Praktik Literasi) Senachi untuk Akselerasi Pembangunan Kota Cimahi. Sekolah Menengah Pertama Negeri 6 Kota Cimahi.
3.Sandi Sopandi, S.Pd., M.Pd. Inovasi Ruang Bahasa . Sekolah Dasar Negeri Rancabentang 3 Kota Cimahi.
Masyarakat Umum (Komunitas, Perorangan, Koperasi, UMKM)
1.Azni Dafina Hani. Inovasi Pemilah Sampah Otomatis Berbasis Artificial Inteligence (WASTE WISE). Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Kota Cimahi.
2.Dr. Galih Dani Septiyan Rahayu, M.Pd. Inovasi Generasi Bijak Pengambil Keputusan (GENBIJAK). Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Siliwangi.
3.Dr. Tati Ruhmawati, S.K.M., M.Kes.; Reni Lisnawati,S.ST.; Widaningsih; Jajang Ruhiyat; Heni; Mamat; Hasanah; Yeti; Saadah. Inovasi Sampah Diaper Untuk Media Tanam (SADIMTA). Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Bandung.
1.Dinas Kesehatan Kota Cimahi.
2.Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Cimahi .
3.Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Cimahi.







