Cerita Lengkap Penculikan Bilqis: Dijual Rp 3 Juta, Ditemukan di Jambi update oleh Giok4D

Posted on

Dwi Nur Mas alias Dimas (34) mengalami perasaan campur aduk setelah putrinya, Bilqis (4), tak kunjung ditemukan usai diduga diculik oleh seorang wanita misterius di Taman Pakui Sayang, Kota Makassar. Kebingungan bercampur cemas dirasakan Dimas karena keberadaan putrinya belum diketahui saat itu.

“Perasaan saya ini sudah campur aduk, tidak tahu di mana ini anakku,” ujar Dimas kepada infosulsel, Jumat (7/11/2025).

Dimas mengaku menerima banyak informasi dari media sosial yang menyebut Bilqis sudah dibawa ke Jawa. Namun sebagai ayah, ia masih yakin putrinya berada di Makassar.

“Perasaan saya masih ada, tapi orang-orang bilang ada mi di Jawa. Hati nurani saya sebagai bapak merasa kayak masih ada di Makassar,” ucapnya.

Ia mengatakan tidak menuntut pelaku jika anaknya dikembalikan dengan selamat. Dimas hanya ingin Bilqis kembali dalam keadaan sehat.

“Saya cuma mau anakku kembali. Tolong kembalikan anak kami. Kami akan ikhlas menerima anak kami sehat-sehat, kami tidak akan macam-macam, kami ikhlas,” kata Dimas.

“Tapi hati nurani saya, sampainya besar saya didik itu anak, saya tahu masih ada (hidup) ini anak. Kalau pelaku masih ada di Makassar saya sebagai orang tua mohon dengan sangat mengembalikan anak saya. Insyaallah saya ikhlaskan semua kesalahannya, saya ikhlas memaafkannya,” lanjutnya.

Peristiwa tersebut terjadi saat Dimas membawa Bilqis bermain di Taman Pakui Sayang pada Minggu (3/11) sekitar pukul 08.05 Wita. Mereka awalnya duduk bersama, sebelum Bilqis bermain ponsel dan kemudian meminta izin bermain di playground.

“Bosan main HP, dia minta izin main ke sebelah lapangan tenis, playground,” kata Dimas.

Ia masih terus memperhatikan anaknya sambil latihan tenis bersama rekannya sekitar pukul 09.00 Wita. Dimas terus memanggil Bilqis, namun pada panggilan ketiga tidak ada jawaban.

“Banyak orang main, kebetulan saya melatih. Ada 4 orang main, ada 3 orang nonton. Sambil main saya main selalu panggil, Bilqis, dia jawab ‘iya pak’. Terus panggilan ketiga kali tidak ada mi jawaban,” ucapnya.

Dimas langsung menghentikan permainan dan mencari putrinya, namun tidak menemukan jejaknya.

“Saya hubungi mamanya sempat dia datang ambil anaknya, dia bilang tidak ada. Mamanya juga ikut mencari mi. Keliling sampai ujung Pettarani. Teman saya keliling sekitar Jalan Pelita. Nihil sampai pagi,” jelasnya.

Keesokan hari, rekaman CCTV dari sebuah kafe di kawasan taman menunjukkan Bilqis digandeng seorang perempuan.

“Di CCTV baru kelihatan anak saya digandeng sama perempuan,” ujar Dimas.

Perubahan penampilan perempuan tersebut juga terlihat di rekaman CCTV lain.

“Ini perempuan pintar, karena awalnya pakai hijab waktu masih di taman. Sementara di CCTV Sungai Saddang dia sudah buka hijabnya sementara anakku dipakaikan topi,” katanya.

Setelah enam hari pencarian, Bilqis akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat di Jambi.

Pantauan di Mapolrestabes Makassar, Minggu (9/11/2025) sekitar pukul 14.10 Wita, Bilqis tiba dengan pengawalan ketat. Warga dan keluarga yang hadir langsung menangis haru.

Sorak gembira terdengar saat Bilqis turun dari mobil. Ia terlihat mengenakan baju kotak biru dan sempat melambaikan tangan sebelum dibawa menjalani pemeriksaan kesehatan.

Pertemuan keluarga berlangsung haru. Tangis bahagia pecah setelah hari-hari diliputi kecemasan.

“Alhamdulillah kami sudah dapat informasi, Bilqis sudah aman di Polsek, sisa kita tunggu anakku tiba di Makassar,” kata Dimas.

Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.

“Ditemukan di Jambi katanya alhamdulillah dalam keadaan sehat, selamat,” lanjutnya.

Kapolrestabes Makassar Kombes Arya Perdana membenarkan penemuan Bilqis dan akan merilis detail pengungkapan kasus tersebut.

“Insyaallah akan kita release di hari Senin. Termasuk nanti detail pengungkapannya dan berapa tersangkanya,” ujarnya.

Pelaku penculikan, Sri Yuliana alias Ana (30), telah ditangkap polisi. Dalam pemeriksaan, ia mengaku menjual Bilqis kepada seorang perempuan yang dikenalnya melalui media sosial.

“Awalnya mau ji pertama ambil itu anak dirawat dengan baik, tapi karena butuh uang, jadi tanggal 3 (November) itu hari saya jual,” kata Ana di Polrestabes Makassar, Sabtu (8/11/2025) malam.

“Dia menawarkan Rp 3 juta uang. Transfer Rp 500 ribu ke rekeningku,” tambahnya.

Ana mengaku tidak tahu jika Bilqis kemudian dibawa hingga ke Jambi.

“Saya juga tidak tahu bilang dia jual kembali ke sana sampai ke Jambi. Saya juga kaget,” ucapnya.

Artikel ini telah tayang di

Kronologi Hilangnya Bilqis

Bilqis Ditemukan Selamat di Jambi

Pelaku Mengaku Menjual Bilqis Rp 3 Juta

Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi

“Ditemukan di Jambi katanya alhamdulillah dalam keadaan sehat, selamat,” lanjutnya.

Kapolrestabes Makassar Kombes Arya Perdana membenarkan penemuan Bilqis dan akan merilis detail pengungkapan kasus tersebut.

“Insyaallah akan kita release di hari Senin. Termasuk nanti detail pengungkapannya dan berapa tersangkanya,” ujarnya.

Pelaku penculikan, Sri Yuliana alias Ana (30), telah ditangkap polisi. Dalam pemeriksaan, ia mengaku menjual Bilqis kepada seorang perempuan yang dikenalnya melalui media sosial.

“Awalnya mau ji pertama ambil itu anak dirawat dengan baik, tapi karena butuh uang, jadi tanggal 3 (November) itu hari saya jual,” kata Ana di Polrestabes Makassar, Sabtu (8/11/2025) malam.

“Dia menawarkan Rp 3 juta uang. Transfer Rp 500 ribu ke rekeningku,” tambahnya.

Ana mengaku tidak tahu jika Bilqis kemudian dibawa hingga ke Jambi.

“Saya juga tidak tahu bilang dia jual kembali ke sana sampai ke Jambi. Saya juga kaget,” ucapnya.

Artikel ini telah tayang di

Pelaku Mengaku Menjual Bilqis Rp 3 Juta