Butuh Waktu Sebulan Perbaiki Jalan Sangkuriang Barat Cimahi yang Ambles

Posted on

Lubang pada permukaan jalan menuju Kampung Tegal Kawung, Kompleks Cipageran, serta Desa Tanimulya itu menganga dengan luas 7×3 meter yang kedalamannya diperkirakan mencapai 3 meter berdasarkan laporan BPBD Kota Cimahi.

Perbaikan dilakukan, karena risiko ambles susulan mengingat bangunan yang ada di depan lubang itu sudah retak-retak. Ditambah kemacetan yang ditimbulkan gegara jalan menyempit, terutama di pagi dan sore hari.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Cimahi, Wilman Sugiansyah mengatakan, perbaikan jalan diperkirakan memakan waktu sebulan.

“Perkiraan kita sebulan, kemarin kita assessment dulu kondisi amblesnya. Kemudian kita gali material jalan dan tanah terlebih dulu,” kata Wilman saat dikonfirmasi, Selasa (15/7/2025).

Perbaikan kemudian akan dilanjutkan dengan pemasangan box culvert atau struktur beton berbentuk kotak yang nantinya akan berfungsi sebagai saluran air yang menyebabkan jalan tersebut ambles.

“Nanti kita pasang box culvert, jadi beton fabrikasi itu sebagai sarana aliran air. Itu kan salurannya sudah lama, karena konstruksi jalannya juga sudah lama. Panjang salurannya 6 meter,” kata Wilman.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Cimahi Fithriandy Kurniawan mengatakan, penyebab amblesnya tanah diduga karena bagian bawah tanah berupa gorong-gorong tergerus air.

“Dugaan kami penyebabnya pelemahan kontur tanah akibat erosi oleh rusaknya saluran gorong-gorong dipicu hujan dengan intensitas tinggi semalam. Kita sudah assessment, ada bangunan yang terancam dan kita minta supaya dikosongkan dulu,” kata Fithriandy.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *