Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Tahun Anggaran 2025 resmi dimulai di Kabupaten Sukabumi. Pembukaan ditandai dengan upacara di Lapangan PTPN VIII, Desa Cisarua, Kecamatan Sukaraja, Selasa (6/5/2025). Bupati Sukabumi Asep Japar memipin langsung acara tersebut.
Mengusung tema ‘Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan Berkelanjutan dan Ketahanan Nasional di Wilayah’, kegiatan ini akan berlangsung selama sebulan, mulai 6 Mei hingga 4 Juni 2025.
Program TMMD kali ini menyasar pembangunan fisik dan non-fisik yang terpusat di Desa Cisarua. Pembangunan fisik meliputi rabat beton jalan, rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH), pipanisasi, pembuatan sumur bor, penguatan ketahanan pangan, dan penanaman pohon.
Sementara itu, pembangunan non-fisik mencakup penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, pertanian, hukum dan kamtibmas, bahaya narkoba, program KB dan kesehatan, penanggulangan stunting, peternakan, hingga perlindungan lingkungan dan kehutanan.
Bupati Asep Japar menyampaikan, apresiasinya atas kepercayaan yang diberikan kepada Kabupaten Sukabumi sebagai lokasi TMMD, serta peran aktif jajaran TNI, khususnya Kodim 0607/Kota Sukabumi.
“Saya secara pribadi dan pemerintah Kabupaten Sukabumi berterima kasih dan mengapresiasi jajaran TNI AD. Terutama Kodim 0607/Kota Sukabumi. Sehingga TMMD dapat dilaksanakan kembali di Sukabumi,” ujarnya dalam keterangan yang diterima infoJabar.
Menurutnya, TMMD sangat membantu Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam percepatan pembangunan, baik fisik maupun non-fisik. Ini sekaligus mendorong tumbuhnya kreativitas dan inovasi masyarakat desa.
“Kegiatan TMMD ini dapat mendorong tumbuhnya inovasi dan kreativitas masyarakat desa juga meningkatkan kualitas hidup dalam membangun daerah,” ucapnya.
Ia menekankan bahwa TMMD bukan sekadar kegiatan pembangunan, tetapi juga upaya kolektif menuju kehidupan masyarakat desa yang lebih layak, sehat, dan sejahtera lahir batin.
“TMMD ini merupakan langkah nyata untuk membangun desa dengan kehidupan masyarakat yang laik, sehat, sejahtera lahir batin. Semua itu untuk menuju Kabupaten Sukabumi yang mubarakah (maju, unggul, berbudaya, dan berkah),” ungkapnya.
Sementara itu Komandan Korem 061/Suryakancana Brigjen TNI Faisol Izuddin Karimi menyebut TMMD sebagai bentuk kolaborasi nyata antara pemerintah daerah, TNI-Polri, dan masyarakat.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
“Secara konkret di lapangan kita selalu bersinergi. Adapun tujuannya kegiatan ini untuk membantu mempercepat pembangunan,” bebernya.
Ia juga menyampaikan harapannya agar kegiatan serupa terus berlanjut.
“Harapannya dapat mempercepat pembangunan,” pungkasnya.
Selain upacara pembukaan, kegiatan juga diramaikan dengan promosi produk UMKM, layanan kesehatan masyarakat, serta penyerahan bantuan sosial. Rangkaian kegiatan ditutup dengan peninjauan langsung ke lokasi pelaksanaan TMMD.