Suasana di Sukaraja, Bogor, mendadak mencekam, Senin (15/9/2025) sore, ketika sebuah mobil Daihatsu Ayla tiba-tiba menyeruduk tiga motor sekaligus hingga membuat dua pemotor luka. Bukannya berhenti, sopir justru berusaha kabur, memicu amuk massa yang menghajar mobil hingga kaca pecah dan bodinya penyok.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.25 WIB. Mobil Ayla yang dikemudikan RBA (28) melaju dari arah Sukaraja Kaum menuju Babakan Madang. Setibanya di lokasi, mobil lebih dulu menabrak bagian belakang motor Honda Vario yang dikendarai seorang warga berinisial KA. Bukannya berhenti, pengemudi justru terus melaju.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Ipda Ferdhyan Mulya, menjelaskan mobil kemudian kembali menabrak motor Honda Beat yang berada di depannya. Tak sampai di situ, laju Ayla kian tak terkendali dan berbelok ke jalur berlawanan hingga menabrak pengendara Beat lainnya. Benturan keras membuat dua pemotor mengalami luka di kepala dan harus segera mendapat pertolongan medis.
“Sehingga kendaraan Daihatsu Ayla tersebut terus bergerak ke depan dan menabrak bagian belakang kanan kendaraan sepeda motor Honda BeAT yang berada di depannya,” kata Ipda Ferdhyan kepada wartawan, Selasa (16/9/2025) seperti dilansir infoNews.
Suasana di lokasi kejadian semakin tegang. Warga yang melihat mobil terus melaju dan menabrak pemotor lain langsung berusaha mengejar. RBA, sang sopir, sempat mencoba melarikan diri. Namun, upaya itu gagal setelah warga berhasil menghentikannya.
Amarah massa pun tak terbendung. Mobil yang dikendarai RBA jadi sasaran pukulan kayu dan lemparan batu. Kaca depan pecah, bodi penyok, dan suasana jalanan berubah ricuh.
“Jadi keterangan dari sopir itu bahwa dia dalam perjalanan, dia nyerempet orang. Begitu nyerempet orang, terus ada rasa takut, kemudian dia lari. Iya berusaha kabur,” kata Kapolsek Sukaraja Kompol Wagiman.
“Begitu lari (kabur), itu justru nyerempet pengendara-pengendara yang lain. Dikejar sama warga, akhirnya dapet di situ,” imbuh Wagiman.
Hingga kini, sopir RBA sudah diamankan pihak kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sementara para korban yang mengalami luka masih menjalani perawatan.
Artikel ini telah tayang di infoNews. Baca selengkapnya
