Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka kembali jadi sorotan. Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Antoni Arif Priadi menyampaikan, pemerintah memastikan Kertajati disiapkan sebagai embarkasi umrah.
“Kertajati ini tadi sudah disampaikan Pak Gubernur untuk menjadi embarkasi umrah. Dan ini Pak Menteri sudah berjanji, sudah berusaha agar nantinya jadi embarkasi umrah,” kata Antoni di acara infocom Regional Summit, Senin (19/5/2025).
Tak hanya itu, Antoni menegaskan, pentingnya pengembangan Kertajati dari berbagai sisi, termasuk untuk mendukung ibadah haji dan umrah secara menyeluruh. Menurutnya, membangun bandara tidak semudah membangun infrastruktur lain seperti jalan tol. Ada tantangan tersendiri dalam menarik lalu lintas penerbangan masuk ke bandara baru.
“Kalau bangun jalan tol, jalan tolnya belum jadi yang antre masuk sudah banyak. Tapi kalau bangun pelabuhan dan bandara, bandaranya sudah jadi, kapalnya belum tentu mau masuk,” ujarnya.
Antoni mengibaratkan pembangunan bandara dan pelabuhan seperti memindahkan ratu lebah. “Yang dipindahkan itu ratu lebahnya, madunya. Otomatis jantannya ikut pindah. Tapi kalau jantannya yang dipindahkan duluan, balik lagi ke tempat semula,” tambahnya.
Di sisi lain, Pelabuhan Patimban yang juga berada di wilayah Jawa Barat disebutkan akan tuntas tahap pertama pada akhir 2025. Meski belum selesai seluruhnya, pelabuhan itu sudah mulai beroperasi dan bahkan melampaui target pengangkutan kendaraan.
“Patimban itu baru selesai tahap satu strip satu November 2025, tapi sudah dioperasikan. Hari ini kendaraan yang diangkut lewat Patimban sudah lebih dari target 220 ribu setahun,” ungkap Antoni.
Terkait pengembangan kawasan Kertajati, pemerintah juga tengah mendorong pembangunan kawasan pendukung seperti perumahan dan fasilitas lain. Salah satu langkah konkret adalah penandatanganan perjanjian induk antara GMF AeroAsia, Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), dan Bappenas untuk membangun fasilitas perawatan pesawat atau hangar di kawasan Aerocity Kertajati.
“Dengan dibangunnya bengkel pesawat di Kertajati, ini akan menambah kesibukan penerbangan di sana,” pungkasnya.
Sementara itu, infocom Regional Summit 2025 digelar hari ini, Senin (19/5/2025), di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) atau Bandara Kertajati, Majalengka. Acara ini secara khusus membedah masa depan kawasan Rebana yang disebut-sebut bakal menjadi pusat pertumbuhan dan investasi baru di Jawa Barat.
Mengusung tema “Investasi dan Pengembangan Berkelanjutan di Jantung Jawa Barat”, forum ini menghadirkan sejumlah tokoh penting dari pemerintah pusat dan daerah.
Di antara pembicara utama adalah Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Sekjen Kementerian Perhubungan Antoni Arif Priadi, Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal, Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM Dedi Latip serta Gubernur Jabar Dedi Mulyadi dengan moderator pimpinan redaksi infocom Alfito Deannova Gintings.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
Tujuh kepala daerah dari kawasan Rebana juga turut hadir, yakni Wali Kota Cirebon Effendi Edo, Bupati Majalengka Eman Suherman, Bupati Kuningan Dian Rachmat Yanuar, Bupati Indramayu Lucky Hakim, Bupati Subang Reynaldy Putra Andita, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir dan Wakil Bupati Cirebon Agus Kurniawan Budiman.
Acara ini terselenggara berkat dukungan sejumlah pihak, termasuk PT Pertamina (Persero), Patimban Industrial Estate a Barito Pacific Company, dan PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat.
