Bandung tidak melulu soal kafe kekinian atau pusat perbelanjaan mewah yang menguras kantong. Kota ini menawarkan ketenangan, sejarah, dan ruang interaksi sosial tanpa memungut biaya sepeser pun. Bagi wisatawan maupun warga lokal, keberadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) ini bukan sekadar paru-paru kota, melainkan ruang healing yang mudah di akses.
Selain hemat, mengunjungi taman terbukti secara ilmiah mampu menurunkan tingkat stres. Sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh International Journal of Environmental Research and Public Health menyebutkan bahwa paparan terhadap ruang hijau perkotaan memiliki korelasi positif dengan kesehatan mental dan pengurangan kecemasan.
Berikut beberapa ulasan mengenai lima taman kota gratis di Bandung yang wajib masuk dalam daftar kunjungan liburan mendatang.
Berlokasi tepat di bawah Jembatan Pasupati (kini Jalan Layang Prof. Mochtar Kusumaatmadja), Taman Film menawarkan pengalaman visual yang berbeda. Ruang publik ini menyulap area yang dulunya gelap dan tak terawat menjadi ruang taman terbuka.
Daya tarik utama taman ini terletak pada penggunaan rumput sintetis yang melapisi hampir seluruh permukaannya. Pengunjung dapat duduk lesehan dengan nyaman tanpa takut kotor. Kontur tanah yang dibuat berundak menyerupai tribun stadion memungkinkan setiap orang mendapatkan pandangan jelas ke layar videotron raksasa di bagian depan.
Suasana di sini sangat cair. Anak-anak bebas berlarian tanpa alas kaki, sementara para remaja sering terlihat berdiskusi atau sekadar berswafoto dengan latar beton jembatan yang artistik. Di bagian atas taman film juga terdapat wahana permainan yang dapat dinikmati oleh anak-anak.
Jangan terkecoh dengan namanya. Taman Lansia bukan hanya untuk kaum lanjut usia, melainkan destinasi favorit keluarga lintas generasi. Terletak di sebelah kanan Gedung Sate, taman ini berfungsi sebagai daerah resapan air sekaligus taman terbuka yang mudah diakses.
Karakteristik utama Taman Lansia adalah pepohonannya yang tinggi dan rimbun, menciptakan kanopi alami yang meneduhkan area di bawahnya bahkan saat matahari sedang terik. Sungai kecil yang membelah taman menambah unsur suara alam yang menenangkan.
Bergeser ke arah utara, tepatnya di kawasan Babakan Siliwangi, terdapat Teras Cikapundung BBWS. Taman ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kota Bandung dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum. Fokus utamanya adalah edukasi ekologi sungai yang dibalut dengan estetika arsitektur.
Daya pikat Teras Cikapundung terletak pada amphitheater yang menghadap langsung ke Sungai Cikapundung. Gemericik air sungai yang mengalir memberikan efek relaksasi alami. Di area ini juga terdapat kolam air mancur menari yang biasanya aktif di akhir pekan.
Bagi pencinta adrenalin, komunitas lokal di sini kerap menawarkan aktivitas river tubing atau perahu karet saat debit air aman. Secara sosiologis, Teras Cikapundung berhasil mengubah wajah bantaran sungai yang kumuh menjadi ruang interaksi yang bermartabat dan edukatif.
Bagi penggemar sejarah dan suasana yang tenang, Taman Maluku adalah pilihan tepat.
Sempat dikenal dengan kesan “mistis” dan gelap, Taman Maluku kini telah bertransformasi menjadi ruang publik yang terang, bersih, dan estetik pasca-revitalisasi.
Taman ini juga lengkap dengan wahana permainan yang dalat dinikamti oleh anak-anak. Membuat tempat ini cocok untuk dikunjungi oleh keluarga pada libur panjang akhir tahun ini.
Taman ini dikelilingi oleh bangunan-bangunan peninggalan kolonial (kawasan militer), sehingga nuansa heritage sangat terasa kental. Ini adalah tempat yang sempurna untuk membaca buku atau melarikan diri sejenak dari kebisingan jalan raya R.E. Martadinata (Riau) yang tak jauh dari sana.
Di ujung utara garis sumbu filosofis Gedung Sate, berdiri megah Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat atau yang akrab disebut “Monju”. Setelah renovasi yang diresmikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, kawasan ini kini menjadi salah satu ruang publik terbaik dan terluas di Bandung.
Bagian luar Monju kini dilengkapi dengan taman-taman tematik dan pelataran luas yang sering digunakan warga untuk berolahraga skateboarding, sepatu roda, ataupun memainkan wahana permainan yang disediakan.
Bandung menawarkan lebih dari sekadar wisata belanja. Kelima taman kota membuktikan bahwa kebahagiaan dan ketenangan bisa didapatkan tanpa biaya mahal.
Siap merencanakan piknik di liburan panjang ini? Pastikan untuk tetap menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya agar keindahan taman-taman ini tetap terjaga untuk generasi mendatang. Selamat berlibur!
1. Taman Film
2. Taman Lansia
3. Teras Cikapundung
4. Taman Maluku
5. Taman Monju
