Mata lebam Jay Idzes menjadi bukti nyata betapa besarnya pengorbanan sang Kapten Timnas Indonesia itu ketika membela Sassuolo. Aksinya yang heroik saat menahan tembakan Atalanta bukan hanya menyelamatkan gawang, tetapi juga menuai pujian tinggi dari media Italia.
Dikutip dari infoSport, Sassuolo menang 3-0 di markas Atalanta akhir pekan lalu, sebuah hasil bersejarah karena menjadi kemenangan pertama I Neroverdi di Bergamo dalam 11 tahun. Idzes tampil penuh sepanjang laga dan menjadi salah satu pemain paling menentukan.
Momen paling dramatis terjadi di awal pertandingan. Saat Adama Lookman melepaskan sepakan keras ke gawang kosong, Idzes langsung melompat ke arah bola dan menahannya dengan wajah. Bek 24 tahun itu langsung terkapar dan harus mendapat perawatan, namun aksinya sukses mencegah gol yang sudah di depan mata.
Media Italia, Sassuolo News, menyoroti aksi tersebut dan memuji karakter serta kepemimpinan Idzes di lapangan.
“Idzes adalah seorang bek sejati, seorang pemimpin, dan itu terlihat dari sikapnya. Dan melawan Atalanta, dia benar-benar mengorbankan dirinya untuk Sassuolo, menjaga gawang I Neroverdi,” tulis mereka.
Dalam ulasan tersebut, Sassuolo News juga menegaskan bagaimana Idzes menunjukkan kecerdasan membaca situasi yang tidak dimiliki semua pemain bertahan.
“Dengan intervensi defensif yang hebat, menunjukkan dirinya memiliki kemampuan luar biasa dalam membaca situasi (dan yang tidak diberikan bahkan buat para pemain bertahan karena tidak untuk semua orang), Idzes memahami bahaya dan pergi untuk mempertahankan gawang setelah dribel Lookman, menempati ruang yang mustahil dijangkau oleh Aro Muric.”
Tembakan Lookman diyakini bakal meluncur mulus ke gawang, namun Idzes hadir di info terakhir.
“Dan memang, pemain Nigeria itu melepaskan tembakan percaya diri melewati kiper, tetapi ia tidak memperhitungkan Idzes, yang menderita bola buruk di wajah dan lebam di bawah matanya. Dari sana, dari penyelamatan itu, Sassuolo mulai membangun kemenangan mereka di Bergamo,” lanjut Sassuolo News.
Kemenangan ini menjadi kemenangan kelima Sassuolo di Serie A musim 2025/2026. Tim asuhan Fabio Grosso kini melesat ke peringkat ke-8 klasemen dengan 16 poin.
Artikel ini telah tayang di infoSport
