Suara Pesantren Jadi Perhatian DPRD Sukabumi

Posted on

Suara kiai dan santri mewarnai kegiatan Reses Tahun Sidang 2025 yang digelar anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Hamzah Gurnita, di Kampung Cipatuguran, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

Kegiatan ini menjadi wadah penting bagi masyarakat, khususnya para kiai dan santri, untuk menyampaikan beragam aspirasi dan kebutuhan mereka.

Dalam kesempatan tersebut, Hamzah mengaku banyak menerima masukan dan curahan hati dari para kiai serta santri yang hadir. Isu yang paling dominan antara lain menyangkut peningkatan kualitas pendidikan pesantren, kesejahteraan santri, hingga ketersediaan fasilitas pendukung bagi kegiatan keagamaan.

“Reses ini adalah momentum bagi kami untuk mendengar langsung apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. Aspirasi dari kiai dan santri tentu sangat penting, mengingat mereka punya peran strategis dalam membangun karakter generasi muda Sukabumi,” ujar Hamzah.

Selain soal pendidikan, kata Hamzah, aspirasi lain yang mencuat mencakup perbaikan infrastruktur lingkungan sekitar pesantren, dukungan terhadap kegiatan keagamaan, serta peluang pemberdayaan ekonomi santri melalui program pemerintah.

Hamzah menegaskan, setiap masukan yang diterimanya akan dibawa dan diperjuangkan dalam rapat pembahasan di DPRD.

“Kami tidak ingin reses ini hanya sekadar formalitas. Semua aspirasi akan kami kawal agar mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah,” tegasnya.

Menurut Hamzah, kegiatan reses ini disambut antusias masyarakat setempat. Para kiai menilai kehadiran wakil rakyat di tengah-tengah mereka dapat menjadi jembatan komunikasi yang efektif, sehingga kebutuhan umat bisa tersampaikan langsung kepada pengambil kebijakan.

“Melalui reses ini, diharapkan hubungan antara wakil rakyat dan masyarakat, khususnya kalangan pesantren, semakin erat,” terangnya.

“Dengan demikian, aspirasi yang muncul dapat terakomodasi menjadi program pembangunan nyata yang berdampak positif bagi kemajuan Kabupaten Sukabumi,” tandasnya menambahkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *