13 Sekolah Rakyat Berdiri di Jabar, Ini Daftarnya

Posted on

Untuk memperluas akses pendidikan bagi keluarga miskin ekstrem, Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Kementerian Sosial menghadirkan 13 titik Sekolah Rakyat di 10 kabupaten/kota.

Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar, Herman Suryatman mengatakan, dari 13 sekolah rakyat yang ada, tercatat ada 1.353 orang siswa yang akan mengikuti pendidikan. Mereka berasal dari jenjang SD, SMP dan SMA.

“Total sampai saat ini ada 1.353 orang siswa yang tersebar di 13 Sekolah Rakyat yang ada di wilayah Jabar,” ujar Herman, Senin (7/7/2025).

Adapun 13 sekolah rakyat di Jabar berada di Bogor dua titik, Bekasi, Sukabumi, Bandung Barat dua titik, Kabupaten Bandung, Kota Bandung dua titik, Sumedang, Kota Cirebon dan Kota Cimahi dua titik.

Herman memastikan, semua sekolah tersebut siap menerima peserta didik pada tahun 2025 dengan sebaran siswa yang cukup signifikan. Adapun sekolah rakyat paling banyak jumlah siswanya berada di Sentra Pungudi Luhur Bekasi.

“Seluruh Sekolah Rakyat itu siap beroperasi tahun 2025 ini,” ucap Herman.

“Sentra Pangudi Luhur di Kabupaten Bekasi itu juga banyak. Cuma dia di SMA saja, ada sembilan rombel total 180 siswa-siswi,” lanjutnya.

Berikut daftar lengkap lokasi Sekolah Rakyat di Jawa Barat beserta jumlah siswanya:

1. Sentra Galih Pakuan – Kota Bogor – 50 siswa

2. Sentra Inten Soeweno – Kabupaten Bogor – 100 siswa

3. Sentra Pangudi Luhur – Kabupaten Bekasi – 180 siswa

4. Sentra Phalamarta – Kabupaten Sukabumi – 100 siswa

5. Sentra Wyata Guna – Kabupaten Bandung Barat – 100 siswa

6. BPPKS Kemensos RI – Kabupaten Bandung Barat – 100 siswa

7. Stadion Si Jalak Harupat – Kabupaten Bandung – 150 siswa

8. Polteksos – Kota Bandung – 100 siswa

9. Sentra Wyata Guna – Kota Bandung – 50 siswa

10. BLK Sumedang – Kabupaten Sumedang – 150 siswa

11. SMPN 18 – Kota Cirebon – 73 siswa

12. Sentra Abiyoso – Kota Cimahi – 100 siswa

13. Dinsos Jabar – Kota Cimahi – 50 siswa